Kabar Bima

Mobdis Keluyuran Ditempat Wisata

243
×

Mobdis Keluyuran Ditempat Wisata

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Kendaraan dinas seringkali dimanfaatkan oleh oknum pejabat birokrasi untuk kepentingan pribadi. Padahal, fungsi dan peruntukan kendaraan dinas adalah untuk mendukung tugas kedinasan.

Ilustrasi
Ilustrasi

Namun, hal itu sepertinya tidak berlaku bagi sebagian oknum pejabat di Bima. Seperti terpantau Kamis (31/7) siang, sejumlah mobil dinas (mobdis) dengan nomor polisi rata-rata EA (menandakan area Kota dan Kabupaten Bima) berkeliaran di tempat wisata Pantai Kolo Kelurahan Kolo Kecamatan Asakota.

Mobdis Keluyuran Ditempat Wisata - Kabar Harian Bima

Padahal diketahui, Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemerintahan Kota dan Kabupaten Bima baru akan aktif bekerja Senin (4/8) mendatang. Tentunya sesuai aturan, semua kendaraan dinas juga tidak bisa dipergunakan diluar jam kerja.

Seperti sebagian masyarakat pada umumnya, suasana liburan hari raya Idul Fitri memang dimanfaatkan untuk berwisata bersama keluarga, tak terkecuali para oknum pejabat. Sejumlah mobdis itu terlihat dipakai para oknum pejabat mengangkut keluarga mereka yang datang berwisata.

Anehnya, sebagian mobdis tak malu lalu lalang dengan plat merah. Sebagian lainnya juga tampak malu-malu menggunakan bingkai plat agar warna merah plat tidak terlihat menyolok. Kepala Daerah pun diminta bertindak tegas terhadap oknum bawahan yang dianggap memanfaatkan infentaris dinas untuk keperluan pribadi dan keluarga tersebut.

Sebab bila kondisi itu dibiarkan, dikuatirkan akan menjadi budaya yang terus dipelihara para oknum perjabat. “Bupati dan Walikota Bima harus tegas, kendaraan dinas bukan milik pejabat karena itu dibeli dari uang rakyat. Selain urusan dinas mereka tidak boleh seenaknya menggunakan mobil dinas,” sorot Agus, warga Kelurahan Jatibaru.

*ERDE