Kabar Bima

Hasil Sidak, Distributor Naikan Harga Semen Tiga Roda

347
×

Hasil Sidak, Distributor Naikan Harga Semen Tiga Roda

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Hasil Inspeksi Mendadak (Sidak) Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bima soal kenaikan harga dan kelangkaan semen (Baca. Langka Harga Semen Melonjak), ditemukan distributor merek Tiga Roda yang sengaja menaikan harga semen.

Ilustrasi
Ilustrasi

Kepala Disperindag Kabupaten Bima, Drs. H. Dody Suwandhi mengaku sudah turun sidak dan mendatangi seluruh distributor semen yang ada. Hasilnya, hanya distributor semen merek Tiga Roda yang memang menaikan harga sejak tanggal 3 November lalu sebesar Rp 1.250/zak.

Hasil Sidak, Distributor Naikan Harga Semen Tiga Roda - Kabar Harian Bima

“Alasan mereka terjadi kenaikan dari produsen. Sementara Semen Tonasa, Bosowa dan Gresik masih dengan harga normal, hanya saja stok tidak ada,” ujarnya, Selasa (4/11).

Kata dia, untuk semen Tiga Roda, dari tingkat distributor harga saat ini sebesar Rp 61.250, Tonasa Rp 59.000 dan Bosowa Rp 55.000. sementara semen Gresik, saat ini tidak ada stok barang, sehingga harga belum diketahui.

Karena banyak pedagang beralih ke Semen Tiga Roda, akibat lainnya terjadi atrian panjang didepan gudang Semen Tiga Roda. Pengecer pun kemudian memberlakukan hukum pasar. Mengantri lama, mengakibatkan harga sewa mobil dan honor buruh naik. Imbasnya, harga semen naik.

Dody melanjutkan, berdasarkan pengakuan distributor Tonasa, saat ini dua kapalnya masih mengantri di Sulawesi. Namun dalam pekan ini, dipastikan kapal tiba di Bima.

“Tahap pertama satu kapal membawa sebanyak 2100 ton semen, selanjutnya pada pekan depan sebanyak 3500 ton semen, sehingga untuk stok sepekan kedepan totalnya 5600 ton,” sebutnya.

Kemudian untuk Semen Bosowa, dipastikan tiba di Bima Tanggal 8 November 2014 sebanyak 500 ton. Kemudian untuk Tiga Roda juga dalam pekan ini tiba sebanyak 3800 ton.

Dirinya juga mengingatkan kepada distgributor untuk tidak menimbun, karena akan mengundang reaksi dari masyarakat. “Sudah kita cek semua, tak ada yang menimbun. Jika saja kami temukan ada timbunan semen, maka kami tindak tegas,” janjinya.

*Abu