Kabar Bima

Nursin Akui Tanda Tangan Rekomendasi IMB Hotel Sarae

279
×

Nursin Akui Tanda Tangan Rekomendasi IMB Hotel Sarae

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Proses terbitnya Izin Mendirikan Bangunan (IMB) pembangunan Hotel di Lingkungan Saleko RT 07 RW 03 Kelurahan Sarae, ternyata sudah salah dari awal. Kesalahan dimulai dari tindakan Kasi Pembangunan Kelurahan Sarae, Nursin yang tanda tangan rekomendasi terbitnya IMB, tanpa diketahui Lurah setempat. (Baca. Tanda Tangan IMB Rencana Hotel di Sarae, Dipalsukan)

Pertemuan Warga Kelurahan Sarae, bersama Lurah dan Pemilik Hotel. Foto: Eric
Pertemuan Warga Kelurahan Sarae, bersama Lurah dan Pemilik Hotel. Foto: Eric

Kepada Kahaba, Nursin mengaku izin rekomendasi IMB dari pemerintahan Kelurahan Sarae telah ditandatangani olehnya tanpa sepengetahuan Lurah. Karena rekomendasi izin IMB tidak perlu Lurah yang mengetahui, cukup lewat Kasi manapun bisa melakukannya. (Baca. Rencana Pembangunan Hotel di Sarae, tak Sesuai Aturan)

Nursin Akui Tanda Tangan Rekomendasi IMB Hotel Sarae - Kabar Harian Bima

“Rekomendasi izin IMB hotel itu cukup Kasi saja yang tanda tangan. Yang menjadi poin terpenting adalah stempel dari Pemerintah Kelurahan, sedangkan tanda tangan lurah tidak diperlukan,” ujarnya.

Sementara itu, Lurah Sarae Iskandar yang dimintai tanggapan mengaku kaget dan heran atas sikap bawahannya yang melangkahi wewenang dan tugas selaku Kepala Kelurahan.

“Berdasarkan tupoksi, saya harus tahu setiap kejadian di wilayah saya, apalagi mengenai dokumen setiap surat yang masuk maupun keluar,” kesalnya.

Iskandar mengaku, bahwa rekomendasi permohonan izin yang diajukan pemilik hotel tidak pernah ada dilihat di meja kerjanya. Bahkan bawahannya tidak pernah memberitahukan, termasuk Nursin.

“Saya merasa ditipu, sebab masalah ini sangat sensitif dan menyangkut masyarakat umum. Untuk itu dirinya akan memanggil dan menegur keras ulah Nursin,” tegasnya.

Iskandar menambahkan jika dalam perjalanan pengurusan rekomendasi tersebut masyarakat masih tetap menolak akan kehadiran hotel, maka dirinya belum berani menandatangani.

*Eric