Kota Bima, Kahaba.- Anggota DPRD Kota Bima menggelar Reses masa sidang pertama tahun 2016. Untuk Anggota Dewan Daerah Pemilihan (Dapil) II menggelarnya di Kelurahan Mande. Kegiatan yang digelar Sabtu (16/4) pagi itu dihadiri ratusan orang warga setempat.
Ketua DPRD Kota Bima Feri Sofyan mengawali sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada warga Kelurahan Mande, yang telah bersedia hadir pada kegiatan rutin tersebut. Karena sejatinya, Reses merupakan agenda serap aspirasi dari konstituen, untuk diperjuangkan pada tahun anggaran berikutnya.
“Sampaikan secara terbuka keinginan warga Kelurahan Mande, agar bisa kami tahu kebutuhan warga disini. Aspirasi ini tentu akan kami perjuangkan pada pembahasan anggaran tahun berikutnya,” ujar Duta PAN itu.
Diakuinya, Reses di Kelurahan Mande merupakan jadwal awal yang dilaksanakan pada masa sidang pertama tahun 2016. Berikutnya, anggota DPRD Dapil II akan mendatangi sejumlah Kelurahan yang sudah terjadwal.
Dari hasil – hasil Reses sebelumnya, tidak semua akan diakomodir. Implementasinya tentu harus disesuaikan dengan ketersediaan anggaran Pemerintah Daerah. Namun, ia memastikan, dari semua aspirasi masyarakat, termasuk warga Kelurahan Mande, tetap akan ada yang direalisasikan, berdasarkan skala prioritas kebutuhan.
“Jika aspirasi yang disampaikan warga Mande urgent dan menjadi skala priorotas untuk dipenuhi, maka kami akan memperjuangkannya dengan maksimal sehingga bisa terealisasi,” tuturnya.
Saat Reses, beragam aspirasi warga Mande disampaikan. Seperti, lapangan untuk kegiatan kemasyarakatan di Kelurahan tersebut yang kian hari hilang oleh bangunan pemukiman warga. Sehingga kebutuhan untuk olahraga dan aktifitas sosial warga, tidak ada.
“Kami minta lapangan Voli, yang juga bisa dimanfaatkan untuk kegiatan kemasyarakatan lainnya. Karena semua mengetahui, Kelurahan Mande selalu banyak pemain Voli yang telah mengharumkan nama Kota Bima,” ujar Ketua Karang Taruna Kelurahan Mande, Amirudin.
Selain lapangan Voli, warga juga meminta agar Legislatif segera menerbitkan Perda Kos – Kosan. Sebab, Kos-Kosan sangat banyak di Kelurahan Mande dan perlu ada regulasi yang mengatur keberadannya.
Amirudin juga meminta agar semua gang di Kelurahan Mande di aspal. Seperti Kelurahan lain yang seluruh gangnya sudah licin di aspal.
*Bin