Kabar Bima

Pimpin Apel Gabungan, Sekda Paparkan Isu-Isu Penting

248
×

Pimpin Apel Gabungan, Sekda Paparkan Isu-Isu Penting

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Sekda Kabupaten Bima, HM Taufik HAK pada Senin (6/3) memimpin apel gabungan di halaman Kantor Bupati Bima. Apel ini dirangkaikan dengan HUT Pemadam Kebakaran (Damkar) ke-98 tingkat Kabupaten Bima. Melibatkan para Asisten, Kabag, Kadis serta seluruh ASN lingkup Pemerintah Kabupaten Bima

Pimpin Apel Gabungan, Sekda Paparkan Isu-Isu Penting - Kabar Harian Bima
Sekda Kabupaten Bima saat pimpin apel pagi. Foto: Hum

Dalam amanatnya, Sekda menyampaikan beberapa amanat berkaitan dengan dinamika pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan sosial kemasyarakatan serta isu-isu strategis sepanjang Februari hingga Maret 2017. Diantaranya, terkait pentingnya pembangunan kualitas sumber daya manusia untuk menopang gerak laju pembangunan daerah, bangsa dan negara.

Pimpin Apel Gabungan, Sekda Paparkan Isu-Isu Penting - Kabar Harian Bima

Untuk itu Kabupaten Bima dengan beragam potensi sumber daya alamnya adalah harapan dan peluang di masa depan. Aparatur Sipil Negara (ASN) diingatkan untuk senantiasa meningkatkan kemampuan dan profesionalitas dalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi masing-masing dalam menjawab peluang dan tantangan pembangunan daerah ke depan.

Begitupula dengan menjaga sikap dan prilaku, menjaga harkat dan martabat ASN dan wibawa Pemerintah Daerah dari hal-hal yang negatif dan melanggar norma-norma agama serta peraturan perundang-undangan yang berlaku. Seperti terlibat dalam narkoba, minuman keras, pungli dan hal-hal negatif lainnya.

“Yang mana sepanjang Januari hingga Februari 2017, kita sudah sama-sama tahu dan membaca di berbagai media tentang keterlibatan ASN Pemkab Bima,” kata Sekda.

Baik dalam hal narkoba, penggunaan motor dinas Kepala Desa untuk curanmor dan oknum ASN yang menggunakan pakaian kerja di kafe pada jam kerja. Hal ini tentu telah mencoreng nama dan kewibawaan dirinya sendiri sebagai pelayan masyarakat serta pemerintah Daerah.

“Untuk hal-hal seperti ini, tidak ada pilihan lain yang akan dilakukan selain tindakan tegas yang akan dilakukan oleh pemerintah daerah. Karenanya, saya meminta kepada Inspektur, Satpol PP dan Kepala BKD dan Diklat  memberikan perhatian khusus terkait masalah ini,” pinta Sekda.

*Kahaba-03/Hum