Kabupaten Bima, Kahaba.- Wakil Bupati Bima, H Dahlan M Noer menyebut faktor kemajuan daerah bukanlah ditentukan sektor pembangunan fisik, tetapi sangat ditentukan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
“Untuk mendorong peningkatan kualitas SDM itu sektor pendidikan sangat berperan. Maka saya fokus ingin perbaiki pendidikan,” kata Wabup Bima saat membuka dialog kemitraan antar lembaga non pemerintah, Selasa (25/7) di Aula Bima Tirta.
Namun, Wabup menyadari banyak tembok penghalang dalam mewujudkan itu. Sehingga perlu palu besar untuk merobohkannya. Karena itu, dukungan dari semua elemen sangat diperlukan, terutama peran lembaga dan organisasi non pemerintah.
Dahlan mengaku miris, tingkat Indeks Prestasi Manusia (IPM) Kabupaten Bima berada diurutan terakhir di Provinsi NTB. Status IPM terendah, malah membuatnya bingung. Sebab, bila melihat potensi SDM di Kabupaten Bima dinilainya cukup luar biasa.
“Memang harus kita akui, daerah manapun, kalau bicara kemajuan pasti yang pertama dilihat adalah sumber daya manusianya. Ini tantangan bagi kita,” kata dia..
Menurut Dahlan, organisasi non pemerintah merupakan mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pembangunan manusia dan peningkatan kualitas SDM di Kabupaten Bima. Selain itu, merupakan mitra sejajar dalam pembinaan masyarakat.
“Organisasi non pemerintah juga sebagai mitra kritis. Maka jangan ragu mengkritik pemerintah asal sesuai koridor,” kata Wabup.
Dialog yang digelar Badan Kesbangpol Kabupaten Bima ini menghadirkan Dandim 1608 Bima, Polres Bima, dan Kejaksaan sebagai narasumber. Sementara peserta melibatkan berbagai organisasi non pemerintah (NGO/LSM), Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama dari Kecamatan Woha.
*Kahaba-03
