Kabar Bima

Pemkot Bima Workshop Persiapan Penghunian NSD Jatiwangi

339
×

Pemkot Bima Workshop Persiapan Penghunian NSD Jatiwangi

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Pemerintah Kota (Pemkot) Bima melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman menggelar workshop persiapan penghunian New Site Development (NSD) Jatiwangi, di Aula Kantor Walikota Bima, Jumat (3/8).

Pemkot Bima Workshop Persiapan Penghunian NSD Jatiwangi - Kabar Harian Bima
Workshop Persiapan Penghunian NSD Jatiwangi. Foto: Bin

Workshop diikuti 25 peserta terdiri atas Organisasi Perangkat Daerah terkait, camat dan lurah lingkup Pemerintah Kota Bima serta tokoh masyarat. Acara dibuka Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan H Syamsuddin.

Pemkot Bima Workshop Persiapan Penghunian NSD Jatiwangi - Kabar Harian Bima

Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Hamdan dalam laporannya mengatakan, workshop ini untuk memantapkan kerja tim dalam mendata dan berkoordinasi dengan masyarakat penerima manfaat pada program NSUP II atau program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU).

Selain itu, mendukung pengurangan kawasan pemukiman kumuh di masing-masing wilayah dalam rangka mewujudkan kebijakan Nawacita Presiden terkait dengan program 100-0-100 yaitu, program ketersediaan 100 persen air minum, 0 persen kawasan kumuh, dan 100 persen fasilitas sanitasi dan drainase di seluruh wilayah Indonesia.

Di Kota Bima, Target Program NSD membangun rumah layak huni sebanyak 218 unit pada tahun 2018 sampai 2019 bagi masyarakat penerima manfaat. Selain itu, infrastruktur dan prasarana lainnya juga akan disediakan untuk mendukung pembagunan kawasan pemukiman baru tersebut.

“Melalui program NSD kita konsisten mendukung target membangun 218 unit rumah layak huni baru bagi masyarakat di kawasan permukiman kumuh, khususnya masyarakat yang terkena dampak banjir, sehingga harapan nol persen kawasan kumuh di Kota Bima tercapai,” tuturnya.

Sementara itu, Asisten II menyampaikan, program pengembangan permukiman baru atau New Site Development (NSD) Kota Bima merupakan bagian dari rencana aksi rehabilitasi dan rekonstruksi pasca banjir bandang tahun 2016 lalu. Akibat banjir bandang tersebut, banyak keluarga yang kehilangan tempat tinggal karena rumahnya rusak parah.

Sebagai bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat, maka dilaksanakanlah program perbaikan rumah warga terdampak banjir, yaitu 1.200 rumah baru dan 810 perbaikan rumah.

“Alhamdulillah, sebentar lagi permukiman baru yang berlokasi di wilayah Kelurahan Jatiwangi ini bisa mulai dihuni oleh masyarakat penerima manfaat,” kata Asisten.

Ia menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program ini, khususnya kepada Bupati Bima yang telah memberikan hibah lahan sebagai lokasi pembangunan permukiman baru Kelurahan Jatiwangi.

Ke depan, dia berharap warga yang menghuni permukiman baru ini nantinya bisa merawat dan menjaga kebersihan lingkungan dan berbagai fasilitas yang ada di kawasan tersebut.

“Jangan sampai tercipta kawasan kumuh baru,” pesannya.

Acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh PPK 3 NUSP 2 Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR RI Anastasia Caroline.

*Kahaba-01/Hum