Kabar Bima

Festival Kesenian Daerah Digelar, Pemkot Apresiasi Kreativitas Sanggar Sandaka Angi

250
×

Festival Kesenian Daerah Digelar, Pemkot Apresiasi Kreativitas Sanggar Sandaka Angi

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Asisten Administrasi Umum Darwis menghadiri sekaligus membuka kegiatan Festival Kesenian Daerah Tahun 2018 yang diselenggarakan Sanggar Sandaka Angi Kelurahan Sadia, Senin (9/9) di Lapangan Volly Lingkungan Sadia II Kelurahan Sadia.

Festival Kesenian Daerah Digelar, Pemkot Apresiasi Kreativitas Sanggar Sandaka Angi - Kabar Harian Bima
Pemukuan gong oleh Asisten menandai pembukaan Festival Kesenian Daerah. Foto: Dok Hum

Kegiatan Festival Kesenian Daerah ini diselenggarakan dalam rangka memeriahkan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-73. Festival Kesenian Daerah ini akan diselenggarakan selama 6 hari mulai tanggal 10 September hingga 15 September 2018. Adapun tema kegiatan ini adalah “Melalui HUT Kemerdekaan RI Kita Bangkitkan Semangat Perjuangan untuk Membangun Budaya Bima yang Tertidur”.

Festival Kesenian Daerah Digelar, Pemkot Apresiasi Kreativitas Sanggar Sandaka Angi - Kabar Harian Bima

Kegiatan Festival Kesenian Daerah ini diawali dengan persembahan Tarian “Siwe Toi Ma Ndawi Nara” (Gadis Kecil yang Kemayu) binaan Sanggar Sandaka Angi Kota Bima.

Ketua panitia kegiatan Wahyuddin dalam laporannya menyampaikan, kegiatan diikuti 19 peserta yang terbagi dalam 4 kategori yaitu Tari Kreasi Tradisi Bima, Hadrah, Kareku Kandei dan Padura dan Vokal Grup.

Kemudian, penanggungjawab kegiatan Sri Wahyuningsih menuturkan, kegiatan ini dilatarbelakangi keprihatinan terhadap perkembangan kebudayaan tradisional Bima yang mati suri.

“Kegiatan ini diharapkan mengembalikan geliat budaya Bima dan dicintai oleh masyarakat terutama para generasi muda yang ada di Bima,” harapnya.

Asisten Administrasi Umum Setda Kota Bima Darwis dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan yang telah digagas oleh Sanggar Seni Sandaka Angi Kota Bima. Baginya kegiatan semacam ini perlu ditingkatkan secara kualitas maupun kuantitasnya, sehingga geliat kebudayaan tradisional ini kembali menggema ditengah masyarakat kita.

“Saya harapkan kegiatan seperti ini terus diselenggarakan dan tidak hanya terhenti sampai pada pengumuman Juara. Kepada dinas terkait diharapkan mendukung penung kegiatan semacam ini sehingga ada pembinaan lebih lanjut,” inginnya.

Kegiatan kemudian dibuka secara resmi yang ditandai pemukulan gong oleh Asisten didampingi oleh Anggota DPRD Kota Bima Agus Wirawan, Kabid kebudayaan Dikbud Kota Bima Taufikkurrahman, Camat Mpunda, Lurah Sadia serta Penanggung Jawab Sanggar Seni Sandaka Angi Kota Bima.

*Kahaba-01/Hum