Kabar Bima

Pemkot Gelar Pelatihan Kewirausahaan dan Ekonomi Keluarga

240
×

Pemkot Gelar Pelatihan Kewirausahaan dan Ekonomi Keluarga

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Guna mendorong masyarakat mengembangkan usaha-usaha, sehingga kedepan mampu muncul wirausahawan baru yang memiliki etos kerja tinggi, Pemerintah Kota Bima melalui Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kota Bima menggelar kegiatan pelatihan kewirausahaan dan ekonomi keluarga, Senin (29/9) di Aula SMKN 3 Kota Bima.

Plt. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Bima Ihya Ghazali. Foto: Bin
Plt. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Bima Ihya Ghazali. Foto: Bin

Melalui rilis Plt. Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Bima Ihya Ghazali, S.Sos, Walikota Bima HM. Qurais H. Abidin dalam sambutannya mengatakan, dalam mendukung penguatan ekonomi kerakyatan, pemerintah berkewajiban mendorong, memberikan pembekalan, memberi contoh, pendampingan dan penguatan serta pengembangan.

Pemkot Gelar Pelatihan Kewirausahaan dan Ekonomi Keluarga - Kabar Harian Bima

“Dan kegiatan pada hari ini menjadi langkah dan upaya konkrit kita untuk mewujudkan ekonomi kerakyatan dengan mendorong dan memberikan stimulan kepada masyarakat agar mampu mengembangkan diri melalui usaha ekonomi keluarga,” ujarnya.

Kata dia, selama ini potensi yang dimiliki belum mampu dikemas dengan baik, guna memberikan daya tarik bagi pembeli, adanya pelatihan itu tentunya memberikan harapan bagi untuk pengembangan wirausaha di Kota Bima.

Pada prinsipnya, enterpreneurship itu adalah kemampuan untuk meng-create, men-design sebuah manfaat dari apa pun. Seorang wirausaha melihat batu bisa punya nilai jual. Tapi, orang yang jahil lihat batu, hanya akan dipakai untuk melempar orang.

“Saya sangat berharap kegiatan ini memiliki arti penting bagi kemajuan pembangunan ekonomi, khususnya para pengusaha baru. Semoga dengan kegiatan ini kita dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan untuk mengembangkan potensi dan memajukan usaha,” harapnya.

Ia juga menyemangati, yang perlu dipahami, tidak ada kata gagal dalam bisnis, yang gagal itu yang tidak berani mencoba. “Gagal adalah sebuah ongkos sukses. Kita harus mulai menanamkan tekad kepada generasi muda kita, bukan sebagai pekerja, tapi menjadi orang yang mampu menciptakan pekerjaan,” katanya.

Karena pentingnya masalah ketenagakerjaan ini, maka Pemerintah Kota Bima menjadikannya sebagai salah satu prioritas dalam kegiatan pembangunan daerah. terutama terhadap hal pengembangan kesejahteraan sosial, pemberdayaan, pembinaan dan bantuan kepada masyarakat.

*Bin/Hum