Kabar Bima

BKD Bina Peningkatan Disiplin ASN Lingkup Pemkot Bima

266
×

BKD Bina Peningkatan Disiplin ASN Lingkup Pemkot Bima

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Bima melaksanakan pembinaan peningkatan disiplin Aparatur (ASN) lingkup Pemerintah Kota Bima, di Aula Kantor Camat Rasanae Barat, Kamis (21/01).

Wawali Bima saat memberikan arahan pada acara Bina Peningkatan Disiplin ASN Lingkup Pemkot Bima. Foto: Hum
Wawali Bima saat memberikan arahan pada acara Bina Peningkatan Disiplin ASN Lingkup Pemkot Bima. Foto: Hum

Pembinaan diikuti 46 peserta mulai dari Camat, Lurah dan seluruh pejabat struktural IV di lingkup Kecamatan Rasana’e Barat. Kegiatan pembinaan dibuka Wakil Walikota Bima H. A. Rahman H. Abidin.

BKD Bina Peningkatan Disiplin ASN Lingkup Pemkot Bima - Kabar Harian Bima

Kepala BKD Kota Bima H. Supratman dalam laporannya menyampaikan, kegiatan pembinaan dilaksanakan guna meningkatkan pemahaman tupoksi ASN, peningkatan disiplin dan pembinaan secara berjenjang, dalam rangka peningkatan kinerja ASN. “Kegiatan ini akan dilaksanakan di 5 Kecamatan sesuai dengan waktu yang telah dijadwalkan,” ujarnya melalui siaran Pers yang disampaikan Kabag Humas dan Protokol Setda Kota Bima, Ihya Ghazali.

Sementara itu, Wakil Walikota Bima menyampaikan, aparatur adalah pelayan masyarakat. Jika ungkapan ini diletakkan sesuai dengan porsi yang sebenarnya, maka semua tentunya akan terpacu dan secara nyata mampu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

“Dalam setiap kebijakan yang diambil selalu diperlukan penyesuaian, demikian pula dengan apa yang saat ini sedang kita terapkan dalam rangka peningkatan kinerja aparatur. Jika tidak kita mulai dari sekarang, kapan lagi. Dan dalam perjalanannya penyempurnaan akan terus dilakukan, dengan tujuan memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” jelasnya.

Kata dia, Lurah adalah ujung tombak dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Diharapkan Lurah dapat peka dan empati terhadap kebutuhan masyarakat. Diajaknya pula agar Lurah dapat meningkatkan disiplin, dan lebih banyak berkomunikasi dengan masyarakat, dengan demikian para lurah akan dapat memahami dan mengerti denyut nadi masyarakatnya.

‘Tumbuhkan kecintaan masyarakat, bangun komunikasi yang baik, ikhlas dalam bekerja maka kita dapat rasakan denyut nadi masyarakat,” ajaknya.

Menurutnya, penilaian kinerja secara berjenjang dapat dijadikan evaluasi dalam pemberian reward dan punisment. “Ini menjadi tugas kita bersama dibawah pengawalan BKD sebagai leading sector,” tambahnya.

*Bin/Hum