Kota Bima, Kahaba.- Penulis Buku inspiratif ‘Bukan Satu Mata’, Atun Wardatun mendonasikan sebagian royaltinya untuk membantu Ade setiawan (18 Tahun). Remaja asal Desa Roi Kecamatan Belo yang menderita Sarcoma Mucosa Sinus jenis Tumor Extradera. Penyakit tersebut menyebabkan kedua Mata Ade mengalami pembengkakan. (Baca. Digerogoti Tumor Ganas, Mata Ade Setiawan Nyaris Buta)
Bantuan itu diberikan penulis bergelar PhD ini melalui Alamtara Institute, Media Penerbit Buku ‘Bukan Satu Mata’ kepada pihak keluarga di RSUD Bima, pada Kamis (23/6).
Ia berharap bantuan tersebut bisa meringankan beban keluarga untuk keperluan Ade selama pengobatan.
“Untuk Ade cepat sembuh, tetap semangat untuk melanjutkan perjuangan dan cita-cita. Sabar menerima Taqdir Allah dan pihak keluarga diberikan Ketabahan,” harap istri Abdul Wahid yang juga penulis ini.
Atun menambahkan, dulu pernah juga mendonasikan sebagian royaltinya untuk membantu penderita Tumor Mata bernama Haris. Royalti itu dipakai untuk penyakit yang berhubungan dengan mata sebagai tanggungjawab dari amanah yang telah dipercayakan oleh para pembeli Bukan Satu Mata.
“Mudah-mudahan segera terbit cetakan kedua dan pembaca buku semakin banyak. Dan membaca sambil beramal,” harapnya.
Untuk kedepannya, Ia bersama Lembaga Kalikuma juga sedang menjalin kerjasama dengan RS Unram dan dokter dari Belanda untuk pengobatan katarak.
*Ady
