Kabar Bima

Warga Rabangodu Sorot Aspal Jalan Kedondong Asal-Asalan

282
×

Warga Rabangodu Sorot Aspal Jalan Kedondong Asal-Asalan

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Warga Rabangodu menyorot proyek pemeliharaan Jalan Kedondong yang dilaksanakan oleh CV. Dewi Wangi dengan nilai kontrak Rp 1.932.905.000. Pasalnya, pekerjaan tersebut dinilai asal – asalan.

Ilustrasi
Ilustrasi

H. Junaidin, Ketua LPM Kelurahan Rabangodu Selatan menilai, pengaspalan itu hanya sekedar mengaspal saja. Saat pelebaran, pihak pelaksana tidak melakukan penggalian yang benar. Kalaupun ada penggalian itu hanya pada bahu jalan tertentu saja.

Warga Rabangodu Sorot Aspal Jalan Kedondong Asal-Asalan - Kabar Harian Bima

Proses pengerasan pada bahu jalan juga tidak dipadati kerikil, isi timbunan batu kerikil dimasukan seala kadarnya saja. Kondisi bahu jalan yang sudah dilakukan pengerasan pun ada yang tidak diaspal.

“Aspalnya saja tidak rata. Proyek ini asal jadi. Kalau seperti ini pekerjaannya, sama saja pemborosan uang rakyat dan pekerjaan ini tidak akan bertahan lama,” sorotnya beberapa hari lalu.

Menurut dia, pekerjaan itu justeru merusak drainase yang ada. Hasil galian di bahu jalan, banyak yang menimbun selokan-selokan di depan rumah warga. Untuk itu, ia berharap kontraktor bisa mengangkat kembali tanah dan batu yang masuk ke selokan saat penggalian bahu jalan proyek tersebut.

Di lokasi Pekerjaan, pengawas CV. Geodesi, Masrin mengaku pekerjaan ini sudah sesuai dengan spec kegiatan. Bahkan sudah ada yang mengambil sampel dari laborotorium pengujian pengaspalan milik Pemerintah Kota Bima.

“Hasil uji labnya memang belum keluar. Tapi penilaian saya pekerjaan PT. Bunga Raya sudah cukup baik. Silahkan pak wartawan temui Pak Anas sebagai pelaksana pekerjaan. Pak Anas itu yang baju putih,” tunjuk Masrin.

Anas yang ditemui justeru enggan memberikan komentarnya. Anas yang duduk di atas alat berat memberikan tanda penolakan lewat lambaian tangannya ketika diminta untuk diwawancara.

Sementara itu, ada hal yang berbeda dari pengakuan Masrin (pengawas dari CV. Geodesi) yang mengatakan pelaksana pekerjaaan adalah PT. Bunga Raya. Namun setelah dicek pada papan proyek yang ada di sebelah timur Jembatan di jalan baru Kelurahan Sadia, pelaksana kegiatan adalah CV. Dewi Wangi.

*Agma