Kabar Bima

Polres Bima Kota Gelar Upacara Pasukan Operasi Simpatik Gatarin

214
×

Polres Bima Kota Gelar Upacara Pasukan Operasi Simpatik Gatarin

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Memulai pelaksanaan Operasi Simpatik Gatarin Tahun 2017 yang rencananya akan dilaksanakan selama 21 hari kedepan, Polres Bima Kota menggelar upacara gelar pasukan yang dipimpin Kapolres Bima Kota, Rabu (1/3).

Polres Bima Kota Gelar Upacara Pasukan Operasi Simpatik Gatarin - Kabar Harian Bima
Upacara Pasukan Operasi Simpatik Gatarin. Foto: Deno

Kapolres AKBP. Ahmad Nurman Ismail SIK dalam sambutannya menyampaikan, upacara gelar pasukan tersebut sebagai bentuk kesiapan personil dan sarana pendukung lainnya, guna kelancaran operasi simpatik gatarin tahun ini.

Polres Bima Kota Gelar Upacara Pasukan Operasi Simpatik Gatarin - Kabar Harian Bima

Dijelaskannya, sebagai salah satu indikator terciptanya revolusi mental adalah terciptanya kondisi lalu lintas yang tertib dan lancar. Oleh karena itu, melihat dari hal tersebut perlu pembenahan baik dari mentalitas, sudut pandang, maupun kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam hal berlalu lintas.

“Polri khususnya Satuan Lalu Lintas bersama instansi terkait  memiliki tanggung jawab untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan (LLAJ),” tegasnya.

Untuk itu, dirinya menganggap sangat perlunya dilakukan operasi kepolisian bidang lalu lintas untuk mewujudkan negara yang tertib dan berevolusi dari segi mental masyarakatnya.

Menurut Kapolres, sesuai amanat Undang-Undang tentang Lalu Lintas dan angkutan jalan yakni mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan serta ketertiban dalam berlalu lintas, demi meningkatnya kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fasalitas korban kecelakaan lalu lintas.  Juga membangun budaya tertib lalu lintas dan meningkatkan kualitas pelayanan terhadap publik.

Keempat poin dalam amanat Undang-Undang tersebut, merupakan hal yang kompleks dan tidak bisa ditangani oleh Polantas sendiri. Melainkan sinergitas antara pemangku kepentingan, dalam rangka menemukan akar masalah dan solusi yang diterima dan dijalankan oleh semua publik.

“Sasaran operasi kami kali ini memantau pengguna jalan yang melawan arus, melanggar rambu-rambu, melewati batas kecepatan dalam rangka membina secara langsung pada masyarakat terhadap disiplin berlalu lintas biar angka kecelakaan bisa diatasi,” jelasnya.

*Kahaba-05