Kabar Bima

BKPSDM Sosialisasi Penarapan e-Kinerja

349
×

BKPSDM Sosialisasi Penarapan e-Kinerja

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) menggelar sosialisasi penerapan e-kinerja, di aula kantor Walikota Bima, Rabu (31/5). Sosialisasi dibuka Wakil Walikota Bima H. Arahman H. Abidin.

BKPSDM Sosialisasi Penarapan e-Kinerja - Kabar Harian Bima
Ilustrasi

Sosialisasi yang dilaksanakan selama satu hari itu diikuti unsur Kasubbag Umum dan Kepegawaian dari semua OPD lingkup Pemerintah Kota Bima. Sementara Narasumber dari BKPSDM Kota Bima.

BKPSDM Sosialisasi Penarapan e-Kinerja - Kabar Harian Bima

Kepala BKPSDM Kota Bima H. Supratman dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mendukung  rencana penerapan aplikasi e-kinerja pada awal tahun 2018 di lingkup Pemerintah Kota Bima.

“Aplikasi e-kinerja adalah salah satu aplikasi berbasis web yang digunakan untuk menganalisis kebutuhan jabatan, beban kerja jabatan dan beban kerja unit kerja organisasi. Aplikasi e-kinerja ini memudahkan pegawai menginput kegiatan dan membuat Laporan Kerja Harian (LHK),” jelasnya.

Disamping itu, aplikasi ini diharapkan mampu menjadi salah satu instrumen pengawasan bagi pimpinan dalam mengambil keputusan terkait kinerja pegawai, unit dan satuan kerja.

Sementara itu, Wakil Walikota dalam arahannya menyampaikan, tuntutan masyarakat  mengenai tata kelola pemerintahan yang baik dari hari ke hari semakin tinggi sehingga untuk menjawab persoalan tersebut para ASN harus meningkatkan kinerja dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Penggunaan teknologi informasi hanya merupakan alat bantu saja sedangkan yang utama adalah kembali kepada komitmen manusianya,” ujar Wakil Walikota.

Ia mengharapkan agar seluruh ASN yang berada dalam lingkup Pemerintah Kota Bima untuk bersama-sama mengubah pola pikir, pola perilaku dan pola kerja. Tempatkan diri sebagai pelayan masyarakat. Disamping itu, untuk keberhasilan program ini, perlu pula didukung dengan anggaran yang memadai sehingga bisa berhasil dan tepat guna.

Dimintanya pula kepada pada pimpinan OPD agar menjadi contohteladan bagi bawahannya. Sehingga penilaian kinerja benar-benar akurat, bukan hanya berdasarkan like and dislike.

*Kahaba-01/Hum