Kabar Bima

Drama Kolosal Merdekalah Indonesia Ku, Pukau Penonton

401
×

Drama Kolosal Merdekalah Indonesia Ku, Pukau Penonton

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Drama kolosal yang diperankan siswa-siswi SMAN 2 Kota Bima sebelum detik-detik pelaksanaan upacara HUT RI ke-72 di Kantor Walikota Bima, memukau penonton. Peran atraktif pelajar yang bertarung sebagai rakyat Indonesia dan penjajah Jepang, membuat undangan yang hadir berdecak kagum.

Drama Kolosal Merdekalah Indonesia Ku, Pukau Penonton - Kabar Harian Bima
Siswa SMAN 2 Kota Bima Hormat bendera usai berakting pada drama kolosal Merdekalah Indonesia Ku. Foto: Dedy Kurniawan

Drama dengan judul Merdekalah Indonesia Ku tersebut menceritakan tentang masuknya penjajahan Jepang setelah Belanda menguasai Indonesia. Kekejaman Jepang dan penyiksaan yang dirasakan rakyat pun dipertontonkan dengan sangat dramatis. Rakyat disiksa, gadis – gadis diperkosa, pemuda yang melawan pun dihabisi.

Drama Kolosal Merdekalah Indonesia Ku, Pukau Penonton - Kabar Harian Bima

Pada saat itu juga diceritakan tentang Nika Baronta, pernikahan yang diperintahkan oleh Raja Bima kepada gadis – gadis untuk menghindari kekejaman Jepang. Sebab, jika tidak segera dinikahkan, maka gadis – gadis tersebut akan menjadi budak penjajah.

Diakhir cerita, rakyat dengan semangat juang yang tersisa kemudian bangkit dan melakukan perlawanan. Pertempuran sengit terjadi dan menjadi tontonan menarik undangan yang hadir. Salah satu komandan penjajah pun akhirnya berduel dengan panglima rakyat. Dengan kemampuan beladiri, komandan penjajah tersebut berhasil dirobohkan.

Alur drama pun terasa semakin dramatis saat soundtrack mengisi disetiap adegan. Hingga akhirnya lagu Indonesia Raya dinyanyikan dengan sikap hormat dari seluruh rakyat Indonesia yang menang melawan penjajah. Gemuruh tepuk tangan atas keberhasilan akting para pelajar itu menutup kisah pertempuran merebut kemerdekaan.

Salahudin, guru pembina sekolah setempat mengucapkan rasa syukur atas keberhasilan anak didiknya tersebut. Padahal, proses latihan hanya dilaksanakan dalam tempo yang cukup singkat. Tapi siswa-siswi bisa menunaikan tugas dengan baik.

“Drama kolosal ini, SMAN 2 Kota Bima bekerjasama dengan Kodim 1608 Bima. Proses latihan pun tidak ada kendala berarti. Pada akhirnya, akting siswa berjalan dengan baikdan memukau penonton,” ucapnya.

*Kahaba-01