Kabar Bima

DP3AP2KB NTB Ingatkan Bahaya Narkoba, PMS dan AIDS

263
×

DP3AP2KB NTB Ingatkan Bahaya Narkoba, PMS dan AIDS

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi NTB memberikan penyuluhan bahaya narkoba, penyakit menular seksual (PMS) termasuk HIV dan AIDS akhir pekan kemarin di SMAN 1 Woha.

DP3AP2KB NTB Ingatkan Bahaya Narkoba, PMS dan AIDS - Kabar Harian Bima
Penyuluhan bahaya narkoba, PMS, HIV dan AIDS di Woha. Foto, Dok DP3AP2KB.

Penanggungjawab kegiatan yang juga Kabid Perlindungan Anak DP3AP2KB Kabupaten Bima, Hj Siti Romlah menjelaskan, penyuluhan melibatkan narasumber dan Kepolisian diwakili Polsek Woha, BNNK Bima, Danramil Woha, dan Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kabupaten Bima. Sedangkan peserta kegiatan berasal dari pelajar, Kepala Sekolah, Kepala Desa, PPK, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat.

DP3AP2KB NTB Ingatkan Bahaya Narkoba, PMS dan AIDS - Kabar Harian Bima

Tujuan kegiatan, seperti tertuang dalam amanat Bupati Bima yang disampaikan Hj Siti Romlah, yakni memberikan pemahaman kepada seluruh masyarakat agar jangan sekali-kali mencoba mengonsumsi narkoba. Karena barang haram ini menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi manusia.

Narkoba merupakan salah satu zat kimia yang dapat mengubah keadaan psikologi penggunanya. Seperti perasaan, pikiran, suasana hati serta perilaku jika masuk dalam tubuh manusia. Baik dengan cara dimakan, diminum, dihirup, suntik, intravena dan cara lainnya.

Disamping narkoba, masalah serius lainnya yang mengancam generasi muda adalah penyakit menular dan HIV/AIDS. Pergaulan bebas yang tidak terkontrol menjadi benih-benih dari timbulnya penyakit menular sosial yang terjadi di masyarakat.

“Pemerintah Kabupaten Bima sedang menggelorakan program-program religius dalam rangka mendukung visi Bima Ramah,” jelasnya.

Beberapa program dan agenda yang akan segera direalisasikan yakni Shalat Subuh Berjamaah, Magrib Mengaji, Gerakan Pesantren Sehari serta Keamanan dan ketertiban masyarakat melalui pengaktifan kembali kegiatan Siskamling atau ronda malam.

Diharapkan program-program ini akan adapat meredam dan meminimalisir efek-efek negatif pergaulan masa kini. Karena itu, Ia mengajak seluruh masyarakat untuk menyelamatkan anak-anak kita, generasi muda kita, masyarakat kita dimulai dari keluarga dan kerabat untuk sebuah gerakan besar yakni penyelamatan generasi dari bahaya narkoba, seks bebas, penyakit menular dan HIV/AIDS.

*Kahaba-03