Kota Bima, Kahaba.- Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bima H Zulkifli mengakui adanya perekrutan tenaga honorer di OPD yang dia pimpin. Namun, ia membantah jumlahnya sebanyak 40 orang dan proses perekrutan itu berdasarkan kebutuhan bukan pegawai honorer siluman. (Baca. Dishub Rekrut 40 Pegawai Siluman, 2 Diantaranya Anak Sekdis)
“Dugaan perekrutan 40 tenaga honorer baru itu tidak benar adanya, yang ada hanya perekrutan sejak dua tahun terakhir. Itupun jumlahnya hanya beberapa orang saja,” kata Zulkifli yang juga Mantan Kepala Dishutbun Kota Bima itu, Selasa (12/6).
Zulkifli mengaku adanya rekrutmen tenaga honorer tersebut berdasarkan asas kebutuhan dinas. Serta dikhususkan untuk mengganti beberapa pegawai honorer lainnya yang malas masuk kerja. Sehingga program kerja dapat berjalan lancar dengan baik.
“Memang ada rekrutmen honorer baru, tapi direkrut pada tahun 2017 untuk mengantisipasi adanya kekurangan pegawai. Sedangkan untuk metode pembayaran juga melalui DPA resmi Dishub senilai Rp 600ribu,” akunya.
Soal informasi ada 2 anak Sekretaris Dishub Kota Bima yang juga direkrut, Zulkifli mengakui dan tidak menampiknya. Namun, ia beralibi keduanya sudah masuk di Dishub sejak tahun 2017 lalu, bukan tenaga yang direkrut baru pada tahun 2018 ini.
“Benar ada 2 orang anak Sekretaris Dishub yang bekerja, tapi telah masuk sejak lama. Jadi tidak ada masalah,” ujarnya.
Secara detail terkait perekrutan pegawai honorer itu, Zulkifli mengaku belum bisa berkomentar banyak. Sebab data tersebut dipegang oleh Sekretaris Dishub dan akan mengeceknya terlebih dahulu.
*Kahaba-04