Kabar Bima

Datang Ngopi di Kantor DPRD, Gaya Lutfi Disebut Mirip Noli

271
×

Datang Ngopi di Kantor DPRD, Gaya Lutfi Disebut Mirip Noli

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Anggota DPRD Kota Bima dan staf sekretariat nampak kaget tak menyangka Walikota Bima HM Lutfi tiba-tiba datang berkunjung tanpa jadwal di Kantor DPRD. Walikota Bima yang baru dilantik ini datang hanya untuk minum kopi dan silaturahmi dengan jajaran DPRD Kota Bima.

Datang Ngopi di Kantor DPRD, Gaya Lutfi Disebut Mirip Noli - Kabar Harian Bima
Walikota Bima saat berada di ruangan Wakil Ketua DPRD Kota Bima bersama para anggota dewan setempat. Foto: Ist

Kunjungan mendadak Lutfi itu dilakukan Senin (1/10) sore kemarin, tanpa pengawalan dan diceritakan kembali Anggota DPRD Kota Bima Nazamuddin, Selasa (2/10) siang.

Datang Ngopi di Kantor DPRD, Gaya Lutfi Disebut Mirip Noli - Kabar Harian Bima

“Tidak ada agenda khusus, beliau datang rupanya hanya untuk ngopi. Mengobrol santai dengan Ketua DPRD dan kami, lalu berkeliling melihat kantor sambil silaturrahmi dengan para staf disini,” cerita Nazamuddin.

Walikota datang menggunakan baju dinas Kopri karena masih jam kerja, dengan hanya didampingi supir. Kunjungan Walikota tersebut diakui tanpa terjadwal dan di luar agenda resmi.

“Selama 4 tahun lebih saya jadi anggota dewan, baru beliau Walikota yang datang ke Sekretariat DPRD Kota Bima di luar agenda resmi. Saya melihat ini sangat positif dalam rangka membangun kemitraan dengan Legislatif,” kata politisi PKPI ini.

Gaya HM Lutfi ini menurut Nazamuddin, mengingatkannya kepada sosok Mantan Walikota Bima HM Nur A Latief (Noli). Selain masih memiliki hubungan keluarga, keduanya disebut punya kemiripan gaya kepemimpinan, karena terbiasa blusukan dan membangun kedekatan dengan semua pihak di luar tugas formal yang diemban.

“Ini pola-pola baru dan luar biasa menurut saya. Tanpa kita undang, beliau masih mau melakukan diskusi-diskusi ringan tentang daerah ke depan,” ujarnya.

Ia pun berharap, kepemimpinan Lutfi-Feri tidak hanya semangat diawal membangun komunikasi dan koordinasi yang baik dengan Legislatif. Namun bisa dipertahankan selama menjabat 5 tahun ke depan sehingga kemitraan bisa langgeng.

“Hal ini akan berdampak baik karena apa yang menjadi visi-misi serta harapan masyarakat betul-betul dapat direalisasikan 5 tahun ke depan,” tandasnya.

*Kahaba-03