Kabupaten Bima, Kahaba.- Dengan modus belanja, 2 orang pelaku penyebar uang palsu dengan pecahan Rp 100 ribu melancarkan aksinya di Desa Pesa Kecamatan Wawo, Minggu (6/1). Sudah 3 orang pemilik kios menjadi korban.
Aksi pelaku ini ketahuan setelah salah satu korban, ibu Yulianti mengetahui kalau uang yang mereka belanjakan merupakan uang palsu. Korban pun menolak untuk menerima uang tersebut.
Pelaku yang berjumlah 2 orang ini beraksi dengan mengendarai sepeda motor. Setelah diketahui, langsung kabur dan sempat dikejar oleh pemuda desa setempat.
Tokoh pemuda Desa Pesa Abubakae menuturkan, dari uang yang mereka sudah belanjakan sebanyak Rp 300 ribu rupiah dengan pecahan Rp 100.
“Korbannya sudah 3 orang. Mereka pemilik kios kecil yang berada di dekat jalan raya,” ungkapnya.
Menurut Abubakar, dari pengakuan korban mereka tidak mengenali para pelaku. Kemungkinan pelaku orang di luar Desa Pesa atau Kecamatan Wawo.
Terhadap peristiwa ini, korban belum sempat mengadukanya ke pihak berwajib. Tetapi sambung Abubakar, dia berharap dengan kejadian ini masyarakat berhati-hati terhadap aksi pelaku. Jika menaruh curiga, sebaiknya periksa dengan teliti uang yang diterima dari pembeli.
“Tidak menutup kemungkinan mereka melancarkan aksinya di tempat lain,” katanya.
*Kahaba-08
