Kabar Bima

Dinas Sosial Lengkapi Persyaratan Pengusulan Sultan Muhammad Salahuddin Bima Jadi Pahlawan Nasional

287
×

Dinas Sosial Lengkapi Persyaratan Pengusulan Sultan Muhammad Salahuddin Bima Jadi Pahlawan Nasional

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Salah satu nama dari 5 nama yang diusulkan untuk menjadi pahlawan nasional di NTB adalah Sultan Muhammad Salahuddin Bima. Tokoh yang memegang peran utama dalam perkembangan sejarah Bima itu pun dinilai layak untuk menjadi salah satu pahlawan nasional. (Baca. 5 Tokoh di NTB Ini Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional)

Dinas Sosial Lengkapi Persyaratan Pengusulan Sultan Muhammad Salahuddin Bima Jadi Pahlawan Nasional - Kabar Harian Bima
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima Salahuddin. Foto: Hardi

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bima Salahuddin mengatakan, nama Sultan Muhammad Salahuddin Bima sebagai perwakilan dari Bima, telah diusulkan menjadi pahlawan nasional bersama Sultan Sirajuddin Dompu, Sultan Kaharuddin III Sumbawa, Laksamana Madya TNI H Lalu Manambai H Abdul Kadir Sumbawa, dan Panglima Undruk dari Kabupaten Sumbawa Barat.

Dinas Sosial Lengkapi Persyaratan Pengusulan Sultan Muhammad Salahuddin Bima Jadi Pahlawan Nasional - Kabar Harian Bima

“Beliau (Sultan Muhammad Salahuddin Bima) kami rasa harus ditetapkan pada urutan pertama dari 4 nama yang diusulkan tersebut. Itu semua karena peran pentingnya membantu NKRI meraih kemerdekaan pada masa itu,” ungkap Salahuddin, Sabtu (19/1).

Kata dia, pengusulan nama Sultan Muhammad Salahuddin Bima sebenarnya sejak tahun 2017 lalu. Karena Dinas Sosial Kabupaten Bima telah mengusulkan nama sultan Muhammad Salahuddin dimulai saat itu. Namun karena sudah ada nama Alm. TGKH M Zainuddin Abdul Majid, kakek dari mantan Gubernur NTB TGB Muhammad Zainul Majdi, perwakilan dari NTB. Maka Kementrian Sosial mengusulkan tahun 2019.

Karena sudah diusulkan tahun 2019 sambung Salahuddin, saat ini pihaknya masih melengkapi sejumlah persyaratan. Syarat dimaksud antara lain, yang bersifat monumental seperti SK fisik dari Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, buku-buku Sejarah Perjuangan Bima dan dokumen bergabungnya Bima dengan NKRI. Lalu banyaknya kegiatan Seminar Nasional dan Seminar Daerah serta dukungan dari berbagai pihak.

“Sampai sekarang kami masih membutuhkan bantuan untuk melengkapi bahan-bahan pengusulan, karena batas akhir pengusulan sampai bulan April 2019,” ujar Salahuddin.

Ia menambahkan, semua dokumen yang diusulkan akan dikaji secara nasional di bulan April mendatang. Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada seluruh masyarakat Bima, pemuda, dan komunitas-komunitas agar dapat terus memberikan dukungan, agar bisa ditetapkan sebagai pahlawan nasional.

“Mari kita sama-sama bantu, agar tokoh Bima, guru kita, orang tua kita Alm Sultan Muhammad Salahuddin Bima dapat dinobatkan sebagai pahlawan nasional,” imbaunya.

*Kahaba-07