Kabar Bima

Tumbuhkan Jiwa Wirausaha, Mahasiswa STIE Bima Bazar di Pasar Ramadan

412
×

Tumbuhkan Jiwa Wirausaha, Mahasiswa STIE Bima Bazar di Pasar Ramadan

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Tidak hanya masyarakat yang menjual menu berbuka puasa di Pasar Ramadan, Mahasiswa-mahasiswi STIE Bima juga menggelar bazar berbuka di pasar yang rutin digelar tiap tahun tersebut.

Tumbuhkan Jiwa Wirausaha, Mahasiswa STIE Bima Bazar di Pasar Ramadan - Kabar Harian Bima
Mahasiswa-mahasiswi STIE Bima saat bazar di Pasar Ramadan. Foto: Bin

Wakil Ketua I STIE Bima Ismunandar mengaku, bazar ini sengaja dilakukan untuk mahasiswa-mahasiswi STIE Bima dengan tujuan untuk menumbuhkan jiwa wirausaha. Bagi mahasiswa yang ingin bergabung, maka dipersilahkan untuk membuat makanan dan minuman untuk dijual di bazar tersebut.

Tumbuhkan Jiwa Wirausaha, Mahasiswa STIE Bima Bazar di Pasar Ramadan - Kabar Harian Bima

“Semua mahasiswa-mahasiswi STIE Bima yang ingin menumbuhkan semangat dan jiwa usahanya kita persilahkan untuk mengisi bazar yang disediakan,” ujarnya di Pasar Ramadan, Sabtu (11/5).

Kegiatan ini juga menjadi salah satu untuk media promosi kampus. Karena selain menjual menu berbuka, mahasiswa STIE Bima juga membagikan brosur dan kalender kampus. Ia pun mengungkapkan mahasiswa sangat antusias mengikuti bazar tersebut.

“Kita hanya sediakan satu stand saja. Sumber produk dari mahasiswa dan dosen yang dibikin sendiri. Mahasiswa yang hadir setiap hari pu dari berbagai semester,” tuturnya.

Di tempat yang sama, salah satu mahasiswa semester 2 Yustika Karunia mengatakan, baru hari ini dirinya hadir untuk menjual menu berbuka bersama teman – temanya.

Tumbuhkan Jiwa Wirausaha, Mahasiswa STIE Bima Bazar di Pasar Ramadan - Kabar Harian Bima
Pembeli saat mampir dan membeli bazar STIE Bima di Pasar Ramadan. Foto: Bin

“Kita bikin sendiri mas,” katanya.

Ia menyebutkan, beberapa menu yang dijual seperti ayam plecing, ayam keprek, salad buah, puding labu, puding oreo, puding jati, agar-agar daun kelor, es cendol, bola bola orea, bohi dungga, bola bola singkong dan kue rainbow.

“Alhamdulillah dari tadi banyak yang laku,’ ucapnya.

Diakui Yustika, menu yang dijual relatif murah. Menurut penuturan teman – temannya, sehari menu yang laku bisa mencapai ratusan ribu. Meski ada beberapa yang dibawa pulang.

“Kita jualannya giliran, mahasiswa yang mau jual bisa datang langsung Pasar Ramadan,” tandasnya.

*Kahaba-01