Kabar Bima

Rakornas Apeksi ke-XIV, Bahas Permasalahan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

225
×

Rakornas Apeksi ke-XIV, Bahas Permasalahan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah

Sebarkan artikel ini

Kota Semarang, Kahaba.- Berbagai permasalahan penyelengaraan pemerintahan daerah dibahas pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota (Apeksi) ke-XIV, di Kota Semarang Jawa Tengah, Rabu (3/6).

Rakornas Apeksi ke-XIV, Bahas Permasalahan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah - Kabar Harian Bima
Wakil Walikota Bima saat hadiri Rakornas Apeksi ke-XIV. Foto: Eric

Ketua Dewan Pembina Apeksi Hj Airin Rachmi Diani mengatakan, semua usulan dan pembahasan anggota Apeksi saat Rakernas tersebut akan ditampung dan disampaikan kepada kementrian terkait. Sehingga dapat dirancang menjadi program kerja untuk meningkatkan kapasitas di masing-masing daerah.

Rakornas Apeksi ke-XIV, Bahas Permasalahan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah - Kabar Harian Bima

“Semua usulan nanti kita tampung dan tindaklanjuti,” ujarnya.

Wanita yang juga merupakan Walikota Tanggerang Selatan itu mengatakan, antusiasme para peserta Rakernas dari seluruh kota terus meningkat dari tahun ke tahun. Kondisi itu menunjukan bahwa anggota Apeksi begitu semangat untuk terus membangun daerah agar maju dan berkembang.

Dari kegiatan tersebut kata dia, pembangunan dan perkembangan berbagai daerah akan dibahas dan bisa dijadikan ukuran dan dibagikan kepada kota-kota yang lain. Sehingga ke depan bisa saling mengisi dan berbagi inovasi dalam mensejahterakan seluruh rakyat yang ada di kota masing-masing.

“Kami tidak ingin ada daerah yang maju sendirian atau tertinggal dan terbelakang. Namun harus maju dan berkembang bersama demi kemajuan dan kesehjahteraan masyarakat,” tuturnya.

Gubernur Jawan Tengah H Ganjar Pranowo menyampaikan, Bangsa Indonesia akan terus maju dan berkembang dengan pembangunan berbagai infrastruktur dan bidang perekonomian, karena mampu memanfaatkan setiap sumber daya yang dimiliki. Sehingga bisa menjadi batu loncatan untuk terus maju dan berkembang.

“Infrastruktur sudah ada, tugas kita selanjutnya adalah memanfaatkan dan mengisinya,” ajaknya.

Untuk menjadikan sebuah Kota Smart City sesuai dengan cita-cita daerah kata dia, daerah harus melakukan pembenahan dan perbaikan di segala aspek. Terutama dukungan infrastruktur, agar mampu membantu peningkatan pelayanan prima pada masyarakat.

Pada kegiatan itu Wakil Walikota Bima Feri Sofiyan didampingi Ketua GOW Kota Bima Jumriah Feri Sofiyan berkesempatan hadir, bersama Kabag Administrasi Pemerintahan, Camat Raba dan Lurah Kodo.

Dari acara dimaksud diharapkan lahir singkronisasi pembangunan antara pemerintah pusat dan daerah bisa sejalan, dan juga bisa berjalan dengan baik.

*Kahaba-04