Kota Bima, Kahaba.- Walikota Bima HM Lutfi yang membagikan uang gaji dan tunjangannya ke masyarakat menjadi perbincangan di media sosial. Ada yang memuji dan mendukung, pun tak sedikit yang menyinyir. (Baca. Walikota Bima Bagi-Bagi Uang Gaji dan Tunjangan Setahun Kepada Warga)
Namun, sikap yang dilakukan Justeru hal ini dianggap positif oleh salah seorang wakil rakyat yang juga Ketua Komisi I DPRD Kota Bima Taufik HA Karim. Menurutnya tindakan Walikota Bima itu sangat terpuji. (Baca. Apresiasi Walikota Bima yang Bagi-Bagi Gaji, Syamsurih: Ini Luar Biasa Sekali)
“Walikota Bima bagi-bagi rejeki selama setahun bekerja itu luar biasa dan terpuji,” ujarnya Selasa (17/9).
Taufik mengakui, yang dilakukan Walikota Bima tersebut tulus ingin berbagi kebahagiaan dengan masyarakat. Sehingga apa yang pernah dijanjikan dulu sebelum terpilih, terwujud. (Baca. Kritik Walikota Bima Bagi-Bagi Gaji, Irfan: Ini Akan Jadi Bom Waktu)
Ia mengungkapkan, saat Pilkada Hm Lutfi blusukan disetiap pelosok. Kini setelah terpilih, tentu Walikota Bima juga ingin membuktikan bahwa tidak lupa dengan konstituen yang memilihnya.
“Ini bukan hanya untuk pendukung saat pilkada, tapi keseluruhan masyarakat umum Kota Bima,” katanya. (Baca. Soal Walikota Bima Bagi-Bagi Gaji, Begini Tanggapan Warga Rabadompu Barat)
Duta PPP itu menuturkan, adanya kritik dan sorotan di sejumlah media sosial beberapa hari ini, bagian dari dinamika. Karena jangankan Walikota Bima, pejabat tinggi negara juga yang turun blusukan pasti akan ada yang pro dan kontra.
Anggota DPRD 3 periode rersebut menambahkan, dengan niat baik yang dilakukan HM Lutfi tersebut, juga sangat ditunggu oleh masyarakat di kelurahan lain. (Baca. HM Lutfi Kembali Blusukan dan Bagi-bagi Uang di Kelurahan Tanjung)
“Inshaa Allah di bawah pemerintahan HM Lutfi dan Feri Sofiyan, keduanya amanah dan ikhlas dalam bekerja,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Bima Anshar M Saleh menjelaskan, nazar HM Lutfi terbayar lunas setelah 1 tahun menjabat, dengan membagikan gaji dan tunjangan. Kegiatan blusukan ini spontanitas dilakukan untuk menyapa warga disetiap kelurahan se Kota Bima, diawali dari Kelurahan Rabadompu Barat dan Kelurahan Tanjung pada hari kedua.
“Ini tidak terprogram secara resmi, tapi mengikuti waktu luang HM Lutfi disela kesibukannya dalam memimpin pemerintahan. Dan Insya Allah seluruh kelurahan se-Kota Bima sebanyak 41 kelurahan akan didatangi untuk berbagi dengan masyarakat yang kurang mampu,” jelasnya.
Ia mengaku, kehadirannya selama 2 kali blusukan ini menandakan PKB sangat mendukung dan mengapresiasi langkah yang dilakukan Walikota Bima. yang dilakukan ini pun perlu ditiru oleh pejabat – pejabat publik lain di Nusantara, khususnya di NTB.
PKB adalah salah satu partai penyusung sekaligus pendukung saat Pilkada Kota Bima 2018 dan PKB berkomitmen untuk mengawal pemerintahan Lutfi-Feri selama 5 tahun, dengan slogan Kota Bima Bangkit Menuju Perubahan.
Anshar menambahkan, dengan adanya dinamika yang terjadi di luar PKB, yang menilai blusukan ini kurang bagus atau menyimpan bom waktu, sangat disesalkan. Mestinya seluruh elemen masyarakat merespon semua program pemerintah yang pro rakyat, demi kemashlahatan bersama.
*Kahaba-01/04
