Kabar Bima

Datangi Kantor KPU, Pelajar SMAN 1 Woha Belajar Tentang Kepemiluan

168
×

Datangi Kantor KPU, Pelajar SMAN 1 Woha Belajar Tentang Kepemiluan

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Puluhan pelajar SMAN 1 Woha berkunjung ke Rumah Pintar Pemilu (RPP) Sancaka KPU Kabupaten Bima, Senin (7/10) siang usai pulang sekolah. Mereka sengaja hadir ke Kantor KPU Kabupaten Bima untuk belajar tentang kepemiluan.

Datangi Kantor KPU, Pelajar SMAN 1 Woha Belajar Tentang Kepemiluan - Kabar Harian Bima
Pelajar SMAN 1 Woha saat mendatangi Kantor KPU Kabupaten Bima. Foto: Ist

“Kita sudah rencanakan jauh hari untuk belajar kepemiluan langsung ke Kantor KPU,” jelas Koordinator rombongan Supratman.

Datangi Kantor KPU, Pelajar SMAN 1 Woha Belajar Tentang Kepemiluan - Kabar Harian Bima

Siswa yang hadir kata Supratman, dikoordinir Pengurus OSIS SMAN 1 Woha yang baru saja berganti. Proses pergantian pengurus dilakukan melalui Pemilihan OSIS (PemilOs) secara demokratis akhir pekan lalu.

“Proses pemilihan kemarin turut difasilitasi KPU Kabupaten Bima. Alhamdulillah berjalan dengan demokratis,” ungkapnya.

Kehadiran Supratman dan siswa SMAN 1 Woha disambut hangat Komisioner KPU Kabupaten Bima Ady Supriadin dan jajaran Sekretariat. Para siswa langsung diajak ke ruangan RPP Sancaka KPU untuk menggali berbagai informasi. Sejumlah poster, infografis, buku bacaan hingga miniatur TPS tersedia untuk memudahkan informasi para pengunjung.

“Kami sangat senang siswa SMAN 1 Woha hadir di Kantor KPU. Ini menandakan para pelajar semakin tertarik dengan isu demokrasi dan kepemiluan,” ujar Ady dihadapan siswa.

Ady kemudian memaparkan tentang tugas penyelenggara pemilu yakni KPU, Bawaslu dan DKPP. Lalu membuka ruang diskusi dan tanya jawab kepada siswa.

Kesempatan ini pun langsung disambar para siswa dengan mengajukan berbagai pertanyaan kritis. Mereka sangat antusias untuk menggali informasi tahapan Pemilu dan Pilkada.

Bahkan sebagian diantara siswa tanpa canggung berkeinginan untuk menjadi penyelenggara pemilu suatu saat nanti. Tak hanya itu, siswa juga mengutarakan ide untuk membentuk Forum Pelajar Anti Hoax dan Money Politik.

Hal ini berangkat dari keprihatinan mereka terhadap maraknya hoax dan money politik setiap even pemilu. Ide kreatif ini pun didukung Ady untuk segera terwujud dan memberikan motivasi semangat kepada siswa.

*Kahaba-01