Kota Bima, Kahaba.- Untuk meminimalisir tindak kekerasan terhadap perempuan di Kota Bima, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kota Bima menggelar dialog bersama masyarakat di 3 kelurahan.
Agenda yang dihelat di aula SMKN 3 Kota Bima, Rabu (6/11) tersebut dihadiri Sekretaris DPPPA Fatimah, Kabid Perlindungan Hak Perempuan dan Perlindungan Khusus Anak Muhammad, pemateri Rizkyah Mardiati serta puluhan masyarakat dari 3 kelurahan, yaitu Penanae, Penaraga dan Melayu.
Fatimah menyampaikan, melalui dialog ini pihaknya dapat menggali sejauhmana kebutuhan masing-masing kelurahan dalam rangka pemberdayaan masyarakat. Pihaknya juga dapat mencari problema dan solusi untuk masalah sosial, ekonomi, budaya, ketertiban dan keamanan yang berkaitan dengan perlindungan perempuan dan anak, serta pencegahan perkawinan usia dini.
Fatimah menuturkan, hasil dari dialog ini akan dituangkan dalam peraturan dan kesepakatan bersama di 3 kelurahan yang hadir saat ini. Kemudian disosialisasikan kembali kepada masyarakat, agar dapat mengetahui betapa pentingnya upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan, anak dan kerugian menikah di usia dini.
“Dari kegiatan dialog juga kami berharap, masyarakat dapat membantu instansinya dalam upaya pencegahan terhadap berbagai kekerasan terhadap perempuan, anak dan upaya menekan angka pernikahan usia dini,” katanya.
Fatimah menambahkan, setelah kegiatan dialog ini selesai. Pihaknya tetap berkoordinasi dan komunikasi dengan masyarakat 3 kelurahan, untuk menyusun rencana aksi dan tindaklanjut ke depan. Sehingga program kerja pemerintah dapat berjalan dan berhasil.
“Semoga dengan dialog ini akan menambah wawasan masyarakat akan betapa pentingnya menjaga lingkungan keluarga, sehingga tercipta kerukunan hidup yang baik dan harmonis,” tambahnya.
*Kahaba-04