Kabar Bima

Awal Musim Hujan, Sampah Menumpuk di Jembatan Rabasalo

222
×

Awal Musim Hujan, Sampah Menumpuk di Jembatan Rabasalo

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Kendati terhitung baru sepekan hujan mengguyur Kota Bima, kondisi sungai di bawah jembatan Rabasalo Kelurahan Penatoi dipenuhi sampah sisa pertanian. Untuk mencegah terjadinya banjir, pemerintah dan masyarakat sangat diharapkan untuk turun tangan dalam membersihkannya.

Awal Musim Hujan, Sampah Menumpuk di Jembatan Rabasalo - Kabar Harian Bima
Tumpukan sampah di bawah jembatan Rabasalo sedang dibersihkan. Foto: Bin

Berdasarkan pantauan Kahaba, di tiang jembatan penghubung di lintasan jalan negara itu dipenuhi tumpukan sampah. Jerami sisa hasil pertanian, batang kayu, dan sampah lainnya menggunung hingga hampir mencapai badan jalan. Hal ini praktis memunculkan pemandangan yang tidak indah di lokasi yang berdekatan dengan beberapa kantor instansi pemerintah ini. Belum lagi tumpukan sampah yang hampir menutupi aliran sungai itu dikuatirkan akan menimbulkan banjir dan merusak struktur jembatan.

Awal Musim Hujan, Sampah Menumpuk di Jembatan Rabasalo - Kabar Harian Bima

Untuk mencegah datangnya bencana tersebut, Pada hari Senin (26/11/2012) pagi, Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Bima secara bertahap melakukan upaya pembersihan dan mengangkat tumpukan sampah pertanian tersebut.  “Kami sudah mulai melakukan pembersihan beberapa hari yang lalu. Tapi jika memperhitungkan volume sampah di sini, butuh waktu sekitar satu bulan untuk membersihkannya semua,” ujar Kepala BLH Kota Bima, Ir. Abdurrahman Iba saat memantau jembatan tersebut.

Abdurrahman mengaku, sejak tahun lalu pihaknya bersama anggota Linmas Inti dan petugas dari Dinas Kebersihan Kota Bima sering membersihkan sampah yang menumpuk di sekitar jembatan Rabasalo Kelurahan Penatoi. Seperti tahun lalu, jumlah personil yang berpartisipasi melakukan pembersihan dirasakan sangat minim. Untuk itu dirinya berharap masyarakat di sekitar jembatan untuk turun tangan dalam menghilangkan tumpukan sampah pertanian tersebut. “Susahnya di sini peran aktif masyarakat tidak ada. Padahal jika sampah ini dibiarkan, maka masyarakat sekitar pula yang akan terkena banjir,” keluhnya.

Selain pembersihan, solusi lain yang ia tawarkan untuk mengatasi masalah tumpukan sampah di bawah jembatan Rabasalo adalah meminta kepada pemerintah Provinsi untuk memperbaiki konstruksi jembatan yang dimaksud. “Selain itu kepedulian masyarakat Kota Bima untuk tidak membuang sampah di bantaran sungai juga harus ditingkatkan,” sarannya. [BS]