Kabupaten Bima, Kahaba.- Terlibat perkelahian di sekolah, sejumlah siswa SMAN 1 Belo diberi hukuman dan pembinaan oleh Polsek Belo, Selasa (21/1).
Kapolsek Belo I Kadek Sumerta mengatakan, sekitar pukul 10.00 Wita atau saat jam istrahat, sejumlah siswa SMAN 1 Belo terlibat perkelahian. Adapun siswa yang berkelahi yakni YR warga Desa Cenggu, AG warga Desa Runggu, RS dan AS warga Desa Ngali.
Kata dia, 4 siswa yang terlibat perkelahian itu dibawa ke Mako Polsek Belo atas permintaan pihak sekolah untuk diberikan pembinaan.
“Selain dibina, mereka dijemur dan disuruh hormat bendera menghadap matahari juga,” katanya.
Kata dia, pihak sekolah tidak bisa berharap lebih terhadap pihak kepolisian untuk mengamankan sekolah. Karena selain akan melanggar aturan, polisi juga memiliki tugas lain untuk menyelesaikan masalah warga kecamatan setempat.
“Sekolah harus memiliki upaya untuk menjalankan peraturan yang dibuat demi menjaga keamanan dan kenyamanan sekolah,” tegasnya.
Kepala SMAN 1 Belo mengungkapkan, salah seorang siswa yang terlibat dalam perkelahian itu mengalami luka pada bagian kepala dan pelipis mata di bagian kanan.
Saat ini kata dia, sejumlah siswa itu telah dipulangkan ke rumah masing-masing. Namun sebelum itu, pihaknya memanggil orang tua siswa untuk dibuatkan pernyataan tidak akan mengulangi perbuatan yang sama, dan siap menerima hukuman jika melanggar. Surat itu ditandatangani orang tua siswa, kepala sekolah, dan guru BK.
“Nanti kalau melanggar, mereka akan dipindahkan,” ungkap dia.
*Kahaba-10
