Kabar Bima

Bocah di Kelurahan Jatibaru Barat Meninggal Karena DBD, Warga Minta Dikes Fogging Menyeluruh

269
×

Bocah di Kelurahan Jatibaru Barat Meninggal Karena DBD, Warga Minta Dikes Fogging Menyeluruh

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Tercatat ada sekitar belasan warga di Kelurahan Jatibaru Barat yang terjangkit penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Dari jumlah itu, seorang bocah berusia sekitar 9 tahun, meninggal dunia Jumat kemarin, karena terjangkit nyamuk demam berdarah.

Bocah di Kelurahan Jatibaru Barat Meninggal Karena DBD, Warga Minta Dikes Fogging Menyeluruh - Kabar Harian Bima
Warga Kelurahan Jatibaru Barat bersama lurah setempat. Foto: Ist

Mardiansyah Man, warga setempat yang juga Sekretaris FPKT Kota Bima mengungkapkan, bocah yang meninggal tersebut warga RT 14 Lingkungan Rasa Lewi Kelurahan Jatibaru Barat.

Bocah di Kelurahan Jatibaru Barat Meninggal Karena DBD, Warga Minta Dikes Fogging Menyeluruh - Kabar Harian Bima

“Bocah ini meninggal karena positif DBD,” ungkapnya, Sabtu (14/3).

Ia mengakui, total penderita DBD di kelurahan tersebut sebanyak 12 orang dan telah meninggal satu orang. Dari jumlah tersebut, beberapa di antaranya sudah dipulangkan dari perawatan medis.

“Ada lagi satu orang di lingkungan Spaga, jadi totalnya ada 13 orang,” sebutnya.

Man mengaku, 2 pekan lalu pihak Dikes sudah turun dan melakukan fogging hanya di RT 09. Itu pun hanya beberapa rumah. Mestinya, fogging dilakukan secara menyeluruh di semua lingkungan Rasa Lewi dan Spaga.

“Kita tidak ingin warga di Kelurahan Jatibaru Barat ada lagi yang meninggal karena DBD. Makanya kita minta Dikes Kota Bima untuk turun fogging secara menyeluruh di 2 lingkungan tersebut,” tegasnya.

Man juga meminta kepada Walikota Bima untuk mengevaluasi kinerja jajaran Dinas Kesehatan Kota Bima tersebut. Karena permintaan warga untuk fogging ini acapkali diabaikan.

“Ini kan tidak becus kerja. Makanya kita minta di copot saja Kepala dan Sekretaris Dikes dan Kepala Bidang yang menangani soal DBD ini,” pintanya.

*Kahaba-01