Kota Bima, Kahaba.- Hingga malam ini, Minggu (5/4) Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 terus bekerja di batas kota. Hingga hari keenam, tercatat sebanyak 90 orang warga yang diperiksa masuk dalam kategori Orang Dalam Pemantauan (ODP).
Kabid P2PL Dinas Kesehatan Syarif yang juga anggota Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-19 mengatakan, akumulasi sampai hari ini sekitar 90 orang yang masuk kategori ODP. Namun dari jumlah itu, ada sebagian yang sudah selesai masa pemantauan.
“Sebanyak 41 orang sudah selesai ODP, sisanya 49 orang masih dalam pemantauan,” ungkap Syarif di batas kota.
Diakuinya, 90 orang tersebut dari jumlah yang bervariasi. Ada dari mahasiawa, TKI dan TKW, pengusaha dan aparatur sipil negara yang berkunjung dari daerah lain.
Menurut Syarif, warga yang diperiksa di batas kota setelah dinyatakan ODP, akan diberikan pencerahan tentang Virus Corona dan sebab ditetapkannya sebagai orang dalam pemantauan.
Setelah itu, warga yang memiliki rumah dan keluarga di Kota Bima akan di karantina secara mandiri. Kemudian diawasi ketat oleh petugas kesehatan serta pemerintah kelurahan.
“Yang tidak memiliki tempat tinggal atau keluarga di Kota Bima, akan di karantina di Pantai Lawata,” terangnya.
Syarif menambahkan, sejak tempat karantina disiapkan di Pantai Lawata, belum ada warga yang di karantina. Semua warga melakukan karantina mandiri di rumah masing-masing.
*Kahaba-01