Kota Bima, Kahaba.- Anggota DPRD Kota Bima Amir Syarifuddin mengingatkan kepada Kepala Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Bima, untuk tidak mengeluarkan pernyataan yang kontra produktif ketika menghadapi tenaga kesehatan (Nakes) yang turun ke jalan. Sebab menurutnya, itu tidak akan menyelesaikan masalah. (Baca. Demonstrasi Nakes, #Ganti Kepala Dinas Kesehatan Kota Bima)
“Demonstrasi tadi tidak bisa ujug-ujug muncul kalau saja keadaan itu kondusif. Saluran komunikasi tidak buntu, apalagi Nakes itu aparat negara bagian dari sistem. Nah, kalau yang ada dalam sistem itu aksi, itu artinya kondisi mereka sudah memuncak,” ungkapnya, Kamis (6/8). (Baca. Begini Jawaban Kepala Dikes Kota Bima Soal Demonstrasi Nakes)
Kata duta PKS itu, tugas pemimpin itu bukan mencari kambing hitam, tetapi mencari akar masalahnya dimana, sehingga bisa dibenahi bersama. (Baca. Demonstrasi Nakes Dituding Ada yang Memprovokasi)
“Ini kok malah mencari cari kesalahan. Apa susahnya duduk bareng Dikes sebagai bapak dan Nakes sebagai anak,” katanya. (Baca. Pergantian Kepala Dikes Hak Prerogatif Kepala Daerah)
Amir menambahkan, jika paradigma Kadis model seperti ini, ia merasa yakin bahwa wajah buruk kesehatan Kota Bima tak akan kunjung berubah. (Baca. Dinilai Meresahkan Masyarakat, Nakes Akan Ditracking Paksa)
“Terhadap masalah ini pula saya meminta kepada Walikota Bima untuk mengevaluasi khusus kinerja Kepala Dikes Kota Bima,” tegasnya.
*Kahaba-01
