Kota Bima, Kahaba.- Wakapolres Bima Kota Kompol Syafrudin mengungkapkan, setelah mengetahui pasien Covid-19 meninggal dan dijemput paksa pihak keluarga di RSUD Bima, personil Polres Bima Kota sudah melakukan upaya maksimal, termasuk menghadapi keluarga pasien yang saat itu menjemput alamarhumah. (Baca. Pasien Positif Corona Asal Kota Bima Meninggal dan Dijemput Paksa Keluarga)
“Sejak adanya aksi keluarga mengambil jenazah RK di RSUD Bima Jumat sore, dilakukan pengamanan situasi di RSUD Bima. Tidak hanya itu, juga negoisasi dengan pihak keluarga duka dan melakukan pengawalan jenazah hingga ke rumah duka,” terangnya, Sabtu (8/8). (Baca. Keluarga Pasien Covid-19 Meninggal, Protes Cara Kerja RSUD Bima)
Selain itu ungkap Wakapolres, polisi juga telah mengedukasi keluarga almarhumah RK dan warga setempat, untuk tetap memenuhi protokol Covid-19. (Baca. Hasil Swab Positif Pasien RK Diketahui 1 Jam Sebelum Meninggal)
“Dalam menangani dan memakamkan almarhumah yang dinyatakan positif Covid-19, harus tetap menggunakan prosedur dan ketentuan,” katanya. (Baca. Humas RSUD Bima Paparkan Penanganan dan Meninggalnya Pasien Positif Covid)
*Kahaba-01