Kabar Bima

Musyawarah Seni, DKKB Diharapkan Bisa Mengembalikan Nilai Budaya dan Kesenian Daerah

193
×

Musyawarah Seni, DKKB Diharapkan Bisa Mengembalikan Nilai Budaya dan Kesenian Daerah

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Dewan Kesenian Kota Bima (DKKB) menggelar Musyawarah Seni (MUSSI)-1 Tahun 2020 di Cafe Sampana Kelurahan Penatoi, Sabtu kemarin. Kegiatan tersebut juga dihadiri Walikota Bima HM Lutfi dan sejumlah pejabat lingkup Pemkot Bima.

Musyawarah Seni, DKKB Diharapkan Bisa Mengembalikan Nilai Budaya dan Kesenian Daerah - Kabar Harian Bima
Walikota Bima saat menghadiri Musyawarah Seni -1 Dewan Kesenian Kota Bima. Foto: Dok Hum

Musyawarah yang berlangsung hangat dan penuh keakraban ini juga dipilih secara aklamasinya Dedi Mawardi sebagai Ketua DKKB periode 2020-2023, menggantikan Husain La Odet. Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan masukan untuk perkembangan seni dan budaya di Kota Bima.

Musyawarah Seni, DKKB Diharapkan Bisa Mengembalikan Nilai Budaya dan Kesenian Daerah - Kabar Harian Bima

Walikota Bima dalam arahannya menyampaikan, berbagai perkembangan arus informasi dan transformasi budaya menyebabkan banyak dari generasi tidak mengenal budayanya secara utuh. Karena itu, disambut baiknya keberadaan DKKB, dengan harapan adanya organisasi ini akan mampu mengembalikan semua nilai-nilai budaya dan kesenian khas daerah.

“Kami juga berharap DKKB nanti dapat bersinergi dengan pemerintah, sehingga ada keberlanjutan dan kesinambungan program yang dijalankan,” katanya.

Menurut Lutfi, saat ini pariwisata merupakan sektor pengungkit untuk sektor lainnya. Hal ini tentu erat sekali kaitannya dengan seni dan budaya. Maka inilah yang akan dikembangkan secara maksimal.

Ia mengungkapkan, tahun 2019 Perwali Pendidikan Karakter telah dikeluarkan dan ini akan lebih baik lagi jika di dalamnya ada muatan kecintaan terhadap seni dan budaya daerah. Kolaborasi inilah yang nantinya akan menciptakan karakter kebanggaan dan kecintaan generasi kita terhadap norma, adat dan budaya daerah.

Walikota juga menginginkan nanti DKKB bisa membuka ruang komunikasi dan koordinasi yang baik dengan pemerintah, kemudian menghadirkan event-event yang kaya akan seni dan budaya daerah.

“Saya ingin setiap kegiatan kita mengandung nilai-nilai budaya lokal yang ada di dalamnya terkandung manfaat merekatkan semua orang, mengembalikan ingatan lampau dan menggugah kecintaan terhadap nilai-nilai luhur daerah Bima,”pungkasnya.

*Kahaba-01