Kabar Bima

DPD Demokrat Bantah Ingin Mencopot Qurais

268
×

DPD Demokrat Bantah Ingin Mencopot Qurais

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.-  Kabar pemecatan H. Qurais H. Abidin dari kedudukannya sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bima dibantah keras oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPD I NTB, Zainul Aidi. Ia mengatakan Qurais masih tetap kader terbaik partai, dan informasi pemecatan itu hanya isu yang dilempar oleh pihak yang bertanggungjawab menjelang Pemilukada Kota Bima.

H. Qurais H. Abidin, Walikota Bima.
H. Qurais H. Abidin, Walikota Bima.

Dimintai keterangannya via telepon pada hari Selasa (29/1/2013) Zainul mengungkapkan, pihaknya sama sekali belum pernah membahas pemecatan Walikota Bima itu dari kepengurusan DPD Partai Demokrat Kota Bima. Karenanya, secara lugas ia membantah informasi yang beredar baik di media massa atau di tengah masyarakat.

DPD Demokrat Bantah Ingin Mencopot Qurais - Kabar Harian Bima

Menurut Zainul, H. Qurais hingga saat ini masih merupakan Ketua DPC Partai Demokrat Kota Bima, juga sosok kader terbaik yang dimiliki partai berlambang segitiga itu.”H. Qurais itu kader terbaik partai saat ini, jadi tidak mungkin partai akan melengserkannya,” tambahnya.

Ketika ditanyakan mengenai AD/ART partai yang tegas melarang pasangan calon sedarah atau berstatus adik-kakak, Zainul tidak menjawabnya. Namun ia hanya menyebutkan, “Itu urusan ruangan yang lain, tapi bisa saya pastikan tidak ada rencana apalagi mau memecat H. Qurais dari jabatan ketua DPC.”

Zainul menilai, merebaknya isu pemecatan H. Qurais merupakan bagian dari dinamika politik di Kota Bima, apalagi menjelang suksesi pemerintahan yang sarat dengan kompetisi antar tokoh dan partai. Namun ia menegaskan, jajaran internal partai Demokrat akan tetap solid menghadapi segala riak-riak politik khususnya menjelang Pemilukada.

Terkait  restu DPD I NTB terhadap pencalonan H. Qurais, Zainul mengaku hingga saat ini ini belum ada rekomendasi tentang siapa yang akan diusung partai Demokrat. Bahkan Tim Sembilan yang menjadi penentu akhir keputusan DPD sampai saat ini belum menggelar rapat. “Termasuk kemungkinan menggandeng H. A. Rahman sebagai pasangan, masih akan dibahas dalam rapat Tim Sembilan,” bebernya. [BS]