Kota Bima, Kahaba.- Karena dinilai bukan pada tempatnya dan mengganggu estetika kota, maka sejumlah publikasi yang tertempel di sejumlah pohon pinggir jalan Kota Bima mulai dibersihkan. Termasuk pula diantaranya tanda gambar dan wajah para tokoh yang mensosialisasikan program dan keinginannya untuk maju dalam Pemilukada 2013.
Pembersihan media sosialisasi –yang terkesan telah merusak lingkungan karena terpaku di pohon yang masih hidup itu– dilakukan oleh jajaran Dinas Tata kota dan Perumahan Kota Bima. Drs. Adisan, Kepala Bidang Perijinan di instansi setempat mengungkapkan langkah ini diambil setelah sebelumnya dikoordinasikan bersama pihak Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Bima.
Selain sejumlah tanda gambar dan sosialisasi pemilukada, publikasi umum baik untuk kepentingan komersil maupun tidak tak luput dari target petugas.“Semuanya akan dibongkar. Yang jelas, menjadi fokus kami pada hari ini adalah membersihkan semua publikasi di sepanjang jalur protokol,” ungkap Adisan sesaat sebelum turun memantau pelaksanaan pembersihan, Rabu (13/2/2013).
Dikatakannya, pemasangan media sosialisasi dan publikasi di sepanjang lajur jalan itu tidak diperkenankan, karena Pemkot telah menyiapkan sejumlah spanduk center di sejumlah titik strategis di kota Bima. Selain itu juga, para pemasang publikasi tersebut sebelumnya tidak melakukan koordinasi dengan pihaknya selaku institusi yang berkompeten.
“Sesuai aturan, sebelum pemasangan harus menyampaikan surat untuk tujuan pemasangan alat peraga itu. Kemudian kami yang akan menentukan dilokasi mana saja bisa dipasang,” tambah dia. [BS]
