Kabar Kota Bima

Terdampak Covid-19, Baznas Salurkan Bantuan untuk UMKM

357
×

Terdampak Covid-19, Baznas Salurkan Bantuan untuk UMKM

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Bima menyalurkan sejumlah paket bantuan modal usaha produktif untuk warga miskin yang memiliki Usaha Menengah Kecil Mikro (UMKM) terdampak pandemi Covid-19.

Terdampak Covid-19, Baznas Salurkan Bantuan untuk UMKM - Kabar Harian Bima
Acara penyerahan bantuan Baznas Kota Bima untuk UMKM yang terdampak Covid-19. Foto: Eric

Acara yang dihelat di Aula Kantor Pemerintah Kota Bima Jumat (11/12) tersebut dihadiri Walikota Bima HM Lutfi, Ketua Baznas Kota Bima H Nurdin, Asisten I Setda H Supratman, Kabag Kesra Setda H Ahmad, Sekretaris Baznas H Muhdin serta 35 warga penerima bantuan.

Terdampak Covid-19, Baznas Salurkan Bantuan untuk UMKM - Kabar Harian Bima

Ketua Baznas Kota Bima H Nurdin dalam laporan menyampaikan, pendistribusian bantuan ini untuk 35 warga miskin yang memiliki UMKM yang tersebar di 5 kecamatan.

“Bantuan modal usaha yang diberikan masing-masing senilai Rp 2,5 juta dengan total dana Rp 87,5 juta,” sebutnya.

Nurdin menuturkan, berdasarkan data yang dihimpun, sejak awal tahun sampai bulan September kemarin. Total dana bantuan yang diserahkan mencapai Rp 1,2 miliar untuk tenaga honorer, pedagang bakulan, bedah rumah, jamban sehat, biaya berobat kesehatan serta bantuan lainnya.

Semua bantuan yang telah disalurkan tersebut bersumber dari zakat, infak dan sedekah dari pegawai negeri sipil (PNS), masyarakat dan juga pegawai luar pemerintah.

“Bantuan yang kami serahkan menjadi kewajiban umat muslim yang mampu sesuai syariat agama, dan zakat memiliki fungsi sosial untuk mengurangi kesenjangan, meningkatkan kesejahteraan dan menanggulangi kemiskinan,” katanya.

Sementara itu Walikota Bima HM Lutfi menyampaikan apresiasi kepada jajaran Baznas, karena telah membantu pemerintah mensukseskan program pemerintah. Terutama dalam hal memberdayakan masyarakat untuk berusaha, sehingga dapat menekan angka kemiskinan.

“Bantuan yang diserahkan tentu sangat berdaya dan bermanfaat untuk masyarakat, sehingga dapat membawa dampak kesehjahteraan,” tambahnya.

*Kahaba-04