Kabar Kota Bima

Sikapi Soal Nakes, Lapak, Banjir dan APBD 2021, Dewan Gelar RDP

256
×

Sikapi Soal Nakes, Lapak, Banjir dan APBD 2021, Dewan Gelar RDP

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- DPRD Kota Bima Kamis besok (4/2) akan padat kegiatan Rapat Dengar Pendapat (RDP). Sejumlah dinamika yang terjadi di Kota Bima beberapa pekan terakhir akan dibahas bersama dengan dinas terkait.

Sikapi Soal Nakes, Lapak, Banjir dan APBD 2021, Dewan Gelar RDP - Kabar Harian Bima
Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan saat diwawancara wartawan. Foto: Ist

Adapun persoalan yang akan dibahas besok seperti mogok kerja para Tenaga Kesehatan (Nakes) di 5 Puskesmas, kemudian terkait masalah pembangunan Lapak Lapangan Pahlawan, banjir yang terus melanda sejumlah wilayah di Kota Bima dan terlambatnya pelaksanaan APBD 2021.

Sikapi Soal Nakes, Lapak, Banjir dan APBD 2021, Dewan Gelar RDP - Kabar Harian Bima

Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indrawirawan menjelaskan, sesuai rapat koordinasi Pimpinan DPRD Kota Bima bersama Pimpinan Fraksi sesuai jadwal musyawarah, maka diputuskan akan menyikapi beberapa masalah yang terjadi akhir – akhir ini.

“Iya ada banyak RDP yang akan dihelat besok, baik itu masing-masing komisi maupun lintas komisi,” katanya saat menghubungi media ini, Rabu (3/2).

Diakui Alfian, yang mengawali RDP besok yakni terkait mogok kerja para Nakes. Pihaknya akan mengundang pihak terkait untuk dilaksanakan Rapat Dengar Pendapat.

“RDP ini dilaksanakan seluruh komisi dan dipimpin oleh pimpinan dewan,” ujarnya.

Kemudian sambugnya, menyikapi terlambat jalannya APBD Tahun 2021, akan memanggil Sekda dan BPKAD. Lalu terkait pembangunan Lapak Lapangan Pahlawan Raba, akan memanggil Kabid Cipta Karya Dinas PUPR.

“RDP ini akan digelar Komisi III besok juga,” terang Alfian.

Selain itu, terkait penanganan banjir, pihaknya juga akan meminta pemerintah untuk lebih serius tangani. Pihaknya di dewan akan mengajukan Perda Inisiatif, termasuk terkait pembalakan hutan.

“Kita berharap pemerintah bisa mengalokasikan anggaran untuk penanganan banjir pada APBD Perubahan 2021 atau APBD 2020, kasihan masyarakat yang harus dihadapkan dengan persoalan banjir yang terjadi setiap musim hujan,” pungkasnya.

*Kahaba-01