Kota Bima, Kahaba.- DPC Partai Kebangkitan Bangsa (DPC) Kota Bima menggelar acara doa dan syukuran yang dirangkaikan dengan rapat koordinasi pembentukan DPRT dan pembentukan Banom, di kantor partai setempat di Jalan Gajah Mada Kelurahan Penaraga, Sabtu (12/2).
Kegiatan dimaksud dihadiri Ketua Ketua DPC PKB Kota Bima M Irfan, Sekretaris Ismed Jayadi, Ketua Dewan Suro, jajaran pengurus dan simpatisan PKB dan masyarakat.
M Irfan saat sambutan, kegiatan ini sebagai bentuk rasa syukur kehadiran Allah SWT, karena sejumlah rangkaian dan proses pembentukan pengurus PKB periode 2021-2026 telah berjalan dengan baik dan sukses.
“Selesai acara doa dan syukuran, maka kegiatan akan dilanjutkan dengan pembentukan DPRT, badan otonomi serta sayap-sayap partai,” jelasnya.
Diakui pria yang juga Anggota DPRD Kota Bima 2 periode tersebut, PKB di bawah kepemimpinannya harus menjadi partai yang berani untuk mengeritik kebijakan pemerintah, tanpa harus melihat dari sisi apapun, semasih kritik yang disampaikan adalah kritik membangun.
“PKB adalah partai membela yang benar, mengeritik yang salah, bukan mengeritik membabi buta, melainkan semata-mata untuk kemaslahatan rakyat Kotta Bima,” tegasnya.
Irfan menambahkan, melalui moment acara ini, dirinya mengajak seluruh kader, pengurus dan simpatisan PKB di Kota Bima untuk berjuang bersama – sama untuk kemaslahatan umat. Bergerak dan berjuang bersama untuk kesejahteraan rakyat dan daerah.
Di tempat yang sama, Ketua dewan Syuro PKB Kota Bima H Nurdin H Abdullah saat tausiahnya mengingatkan perkembangan Islam di Bima tidak lepas dari peran penting
Nahdlatul Ulama (NU). Untuk itu, melalui kesempatan ini, dirinya berharap kepada pengurus PKB Kota Bima yang baru agar sama sama membesarkan NU dan PKB.
Dirinya juga berpesan, lakukan semuanya dengan niat karena Allah SWT, karena itu merupakan ibadah. Jika semuanya adalah ibadah, maka yang dilakukan merupakan keikhlasan dan semata-mata karena Allah.
“Inilah konsep NU,” ungkapnya.
H Nurdin H Abdullah juga berharap agar NU dan PKB bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugas. Karena siapa yang bersungguh-sungguh, pasti akan mendapatkan yang dicita-citakan, tentu disertai dengan metode-metode.
*Kahaba-01
