Kabar Kota Bima

6 Hari Reses, Amir Syarifuddin Salurkan Bantuan Sapi dan Perjuangkan Program BSPS

1484
×

6 Hari Reses, Amir Syarifuddin Salurkan Bantuan Sapi dan Perjuangkan Program BSPS

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Anggota DPRD Kota Bima Amir Syarifuddin tuntas melaksanakan reses masa sidang pertama tahun 2022. Selama 6 hari turun bertatap muka dengan warga, selain menyerap aspirasi Amir juga menyalurkan sejumlah bantuan.

6 Hari Reses, Amir Syarifuddin Salurkan Bantuan Sapi dan Perjuangkan Program BSPS - Kabar Harian Bima
Anggota DPRD Kota Bima Amir Syarifuddin menyerahkan bantuan sapi saat turun reses. Foto: Ist

Duta Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu selama reses turun di Soncolela, Karara, Ranggo dan Kelurahan Penatoi. Pada pertemuan tersebut, Amir sekaligus memanfaatkannya untuk menyampaikan Program Aspirasi, bantuan pribadi maupun program Pemerintah Pusat yang dijemput melalui anggota DPR PKS.

6 Hari Reses, Amir Syarifuddin Salurkan Bantuan Sapi dan Perjuangkan Program BSPS - Kabar Harian Bima

“Alhamdulillah ada Wearles untuk masjid dan sapi sudah. Sementara bedah rumah melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) yang saya jemput dari anggota DPR RI Fraksi PKS tidak ada halangan,” ujarnya, Selasa (22/11).

Tentu saja diakuinya, hadir rasa haru dan bahagia yang dirasakan ketika bantuan itu sampai ke tangan yang membutuhkan. Apalagi di tengah kondisi ekonomi yang sangat dirasakan oleh semua masyarakat, maka bantuan tersebut akan sangat berarti.

“Kebahagiaan masyarakat adalah ketika selama ini apa yg mereka impikan dan Alhamdulillah menjadi kenyataan,” katanya.

Jika tidak halangan, ke depannya Amir juga sudah memasukkan usulan untuk bantuan kambing melalui usulan Pokir. Ada sekitar 15 ekor dan BSPS sekitar 30 unit rumah.

“Insya Allah, semoga terwujud,” katanya singkat.

Pada moment reses kali ini juga tambahnya, terdapat beberapa aspirasi warga yang juga akan diperjuangkannya. Seperti bantuan bakulan dan bedah rumah. Kemudian keluhan atas rumah relokasi banjir yang saat ini belum layak ditempati.

“Beragam aspirasi ini akan saya sampaikan melalui komisi terkait, dengan harapan bisa tertuang dalam program pemerintah,” harapnya.

*Kahaba-01