Kabupaten Bima

Cinta STIE Bima untuk Korban Kebakaran di Desa Naru Barat

414
×

Cinta STIE Bima untuk Korban Kebakaran di Desa Naru Barat

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Beberapa pekan lalu, Kabupaten Bima kembali berduka. Kali ini datang dari Desa Naru Barat, Kecamatan Sape. Puluhan Rumah ludes dilahap api. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bima kembali menunjukan cintanya pada korba kebakaran.

Cinta STIE Bima untuk Korban Kebakaran di Desa Naru Barat - Kabar Harian Bima
Rombongan STIE Bima foto bersama saat menyerahkan bantuan bantuan untuk korban kebakaran di Desa Naru Barat. Foto: Ist

Selasa (12/10), sejumlah pimpinan, dosen dan staf STIE Bima langsung ke lokasi kebakaran mengiringi tiga kendaraan berisi bantuan. Ratusan kardus bantuan sebagai tanda cinta dan peduli pada korban. Puluhan mie instan, kardus minuman mineral, makanan ringan, pakaian layak pakai, tikar dan lain-lain.

Cinta STIE Bima untuk Korban Kebakaran di Desa Naru Barat - Kabar Harian Bima

Ketua Rombongan Cinta STIE Bima untuk korban kebakaran Naru Barat, Muhajirin menjelaskan bantuan berasal dari Yayasan Pendidikan Sinar Jaya Bima, Lembaga STIE Bima, para dosen dan staf.

“Alhamdulillah kami di STIE Bima bisa ambil bagian untuk membantu saudara kita yang menjadi korban di Desa Naru Kecamatan Sape,” ujarnya saat turun memberikan bantuan, Kamis (14/10).

Kata Alumni Magister Manajemen Unram ini, setelah mendengar musibah kebakaran ini, pihak lembaga langsung memerintahkan untuk segera menyiapkan bantuan. Dengan harapan, dapat membantu meringankan beban korban.

Cinta STIE Bima untuk Korban Kebakaran di Desa Naru Barat - Kabar Harian Bima
Penyerahan bantuan untuk korban kebakaran di Desa Naru Barat oleh STIE Bima. Foto: Ist

“Setelah mendapatkan intruksi dari lembaga, kami langsung bergerak. Alhamdulillah pada hari Selasa kemarin bantuan kami langsung antar ke tempat kebakaran,” jelasnya.

Bantuan-bantuan tersebut kata dia, langsung dititipkan pada beberapa pos relawan dan tanggap bencana yang berada pada lokasi bencana. Tidak hanya itu juga, sebagian langsung juga diserahkan pada korban.

“Ada yang kami titip, ada juga yang kami serahkan langsung,” tuturnya.

Pria asal Wawo ini meyakini bantuan yang diberikan tidak bisa menjangkau dan mencukupi kebutuhan para korban. Namun demikian, dia berharap setidaknya dapat meringankan beban untuk sementara waktu.

Cinta STIE Bima untuk Korban Kebakaran di Desa Naru Barat - Kabar Harian Bima
Rombongan STIE Bima saat menyerahkan bantuan untuk korban kebakaran di Desa Naru Barat. Foto: Ist

“Mungkin jumlahnya tidak seberapa, namun kami berharap ini dapat membantu sementara waktu,” imbuhnya.

Dalam beberapa kesempatan tambah Muhajirin, STIE Bima selalu terlibat dalam sejumlah kegiatan sosial. Terutama kegiatan kebencanaan.

“Alhamudillah sejauh ini kami terus bisa berbagi kebahagiaan dengan masyarakat. Dalam beberapa beberapa terjadi kebencanaan, kami selalu aktif ikut berbagi bersama dengan korban,” bebernya.

Dia berharap, ke depannya STIE Bima selalu konsisten untuk meningkatkan kegiatan sosial.

“Tentu karapan kami kedepan, kami tetap bisa berbagi kebahagiaan dengan siapapun. Dan mudah-mudahan kami istikomah,” jelasnya.

*Kahaba-01