Kabar Kota Bima

Feri Sofiyan Lepas Mahasiswa KKN Universitas Nggusu Waru: Bawa Ide, Gagasan, dan Gaungkan Program BISA

104
×

Feri Sofiyan Lepas Mahasiswa KKN Universitas Nggusu Waru: Bawa Ide, Gagasan, dan Gaungkan Program BISA

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan secara resmi melepas 45 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata dan Program Pengalaman Lapangan (KKN-PPL) Terpadu Universitas Nggusu Waru Bima, di halaman Kantor Pemerintah Kota Bima, Senin 21 Juli 2025.

Foto bersama Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan bersama Jajaran Universitas Nggusu Waru saat kegiatan pelepasan mahasiswa KKN-PPL Terpadu 2025. Foto: Eric

Wakil Rektor III Universitas Nggusu Waru Bima Amiruddin menyampaikan apresiasi atas sambutan dan dukungan Pemerintah Kota Bima, yang telah membuka ruang untuk para mahasiswa menjalankan tugas pengabdian di masyarakat.

“Mahasiswa kami akan melaksanakan KKN di tiga kelurahan, yakni Mande, Paruga, dan Kumbe. Ini merupakan bagian dari komitmen kampus untuk memperkuat kemitraan dengan pemerintah dan masyarakat,” ujarnya.

Kegiatan KKN-PPL tersebut akan berlangsung selama dua bulan, mulai 21 Juli hingga 21 September 2025. Para mahasiswa diharapkan mampu mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Amiruddin pun berpesan agar para mahasiswa menjaga nama baik almamater, mengikuti arahan dosen pembimbing lapangan, serta beradaptasi secara aktif dengan masyarakat untuk mencapai hasil yang maksimal.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan menegaskan, kegiatan KKN bukan hanya kewajiban akademik, tetapi juga ruang aktualisasi ilmu, empati, dan pengabdian nyata.

“KKN adalah momen penting untuk membuktikan bahwa ilmu tidak cukup hanya di ruang kuliah. Ilmu yang bermakna adalah yang menyentuh masyarakat, menjawab kebutuhan mereka, dan menggerakkan perubahan sosial,” tegasnya.

Ia berharap kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat menjadi agen perubahan, pelopor gerakan sosial, dan mitra pemerintah dalam menyukseskan berbagai program strategis daerah, khususnya Program BISA (Bersih, Indah, Sehat, Aman).

“Kota Bima saat ini tengah berbenah menuju wajah kota yang tertata, bersih, sehat, dan asri. Kami ajak mahasiswa untuk menggaungkan program-program seperti penataan PKL, pengelolaan sampah, ketertiban umum, pengendalian ternak liar, hingga edukasi anti-narkoba,” tandas Feri.

Feri juga mengingatkan mahasiswa untuk membaur dengan masyarakat, membangun komunikasi yang baik, dan menjadikan pengalaman ini sebagai ladang pembelajaran sosial yang sesungguhnya.

*Kahaba-04