Kabupaten Bima

Bupati Bima Bangun Pustu di Desa Diha, Warga Tak Perlu Jauh Berobat

148
×

Bupati Bima Bangun Pustu di Desa Diha, Warga Tak Perlu Jauh Berobat

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Upaya meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat terus digencarkan Pemerintah Kabupaten Bima. Jumat sore 29 Agustus 2025, Bupati Bima Ady Mahyudi meresmikan dimulainya pembangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) Diha di Desa Diha, Kecamatan Belo, melalui prosesi peletakan batu pertama.

Bupati Bima Ady Mahyudi saat hadir meletakan batu pertama pembangunan Pustu Diha. Foto: Ist

Direktur CV Mitra Juang Utama Rohfico Alfiansyah menjelaskan, Pustu dibangun di atas lahan berukuran 12 x 11,5 meter ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp522 juta.

“Fasilitas kesehatan ini nantinya dilengkapi berbagai ruangan penting, di antaranya ruang persalinan, ruang disabilitas, ruang pelayanan, aula, dua unit WC, serta satu kamar bidan,” katanya.

Diakui dia, pembangunan akan berlangsung selama 128 hari kerja sejak penandatanganan kontrak.

Sementara itu, Bupati Ady Mahyudi dalam sambutannya menekankan, pembangunan Pustu Diha memiliki makna khusus baginya. Desa Diha, kata dia, adalah daerah yang dahulu dimekarkan dari Desa Ncera dan menjadi tempat awal dirinya meniti karier politik hingga terpilih sebagai anggota DPRD.

“Diha adalah pionir perjalanan saya. Karena itu, pembangunan Pustu ini menjadi simbol perjuangan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, hasil kolaborasi eksekutif dan legislatif di dapil masing-masing,” ungkapnya.

Bupati juga menyebut, pembangunan Pustu Diha merupakan bagian dari program besar pemerintah daerah membangun 7 Pustu sekaligus di tahun 2025. Selain Pustu Diha, ada Pustu Samili, Pustu Tambe, Pustu Dore, Pustu Padolo, Pustu Maria Utara, serta rehabilitasi Pustu Kaowa.

Ia berharap hadirnya Pustu Diha mampu mendekatkan akses layanan kesehatan, terutama bagi masyarakat pedesaan yang selama ini sulit menjangkau fasilitas kesehatan yang lebih lengkap.

Acara peletakan batu pertama turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Muhammad Salahuddin (Anggota DPRD Kabupaten Bima Fraksi Gerindra), Hardiansyah (PPK Proyek), Kepala Puskesmas Ngali, Camat Belo, Danramil Belo, Kapolsek Belo, Kepala Desa, hingga unsur BPD Diha.

*Kahaba-01