Kabupaten Bima, Kahaba.- Pantai Ama Sao kini jadi tempat wisata baru yang digandrungi. Tidak hanya menyuguhkan pemandangan pantainya yang indah, tapi juga kuliner ikan yang nikmat disantap.
Pantai Ama Sao berlokasi di Desa Mawu Kecamatan Ambalawi. Nama tempat wisata itu diambil dari nama pemilik lahannya. Ama Sao bersama istri dan anak – anaknya mengubah lahan itu menjadi tempat yang mempesona dipandang mata.
Tempat itu sudah disulap sedemikan rupa. Pengunjung selain bisa menikmati suasana pantai dan mendengar suara gemericik ombak yang saling bersahutan. Juga akan dimanjakan dengan merebahkan badan dideretan tempat duduk yang disediakan Ama Sao.
Di beberapa tempat, Ama Sao juga menempatkan papan yang berisi tulisan. Tulisan mengajak pengunjung agar peduli pantai, tidak mengotori pantai dan menjaga lingkungan. Tidak hanya itu, Ama Sao juga sepertinya peduli pada perasaan dan hati para pengunjung. Karena terlihat sejumlah tulisan yang menyentuh perasaan.
Berada di Pantai Ama Sao semakin lengkap dengan adanya kuliner ikan bakar. Pengunjung yang hadir boleh memesan jenis ikan yang hendak disantap, berikut dengan selera sambal yang diinginkan.
Indah dan nikmat nian rasanya, menyantap makanan serba ikan ditemani gemericik air laut dibawah puluhan pohon kelapa yang berjejer di sekitar lokasi pantai. Bersama dengan sanak saudara, keluarga dan sahabat menghabiskan waktu menjelang malam, apalagi di tempat itu bisa melihat Gunung Sangiang yang gagah menantang langit.
Salah seorang pengunjung Eta Yulia mengaku, Pantai Ama Sao kini menjadi idola baru di Ambalawi. Tempat itu ramai dikunjungi, saban hari pengunjung tetap terlihat. Anak – anak muda di Kecamatan Ambalawi dan Wera selain datang mencicipi kuliner ikan bakar, juga datang sekedar berfoto – foto.
“Setiap hari pasti ada yang datang, apalagi di hari – hari libur,” ujarnya, Sabtu (23/12).
Tidak hanya warga di sekitar Ambalawi dan Wera kata dia, pengunjung dari Kota Bima juga banyak yang datang membawa keluarga dan anak – anaknya untuk menikmati pantai dan ikan bakar.
“Di Pantai Ama Sao aman untuk mandi. Tidak ada binatang laut yang menganggu,” tuturnya.
Di tempat yang sama, pemuda asal Ambalawi Hasnun mengaku, Pantai Ama Sao mulai diminati sejak awal tahun 2017. Pantai tersebut sebelumnya hanya lahan biasa, tapi dirubah oleh pemilik lahan Ama Sao menjadi tempat wisata pantai dan ikan bakar.
“Yang ngurus ini Ama Sao dan anak – anaknya. Merubah tempat biasa menjadi luar biasa,” katanya.
Menurut Hasnun, Pantai Ama Sao menjadi salah satu tempat rekreasi yang indah di Kecamatan Ambalawi. Apalagi untuk warga yang doyan menyantap ikan bakar. Jadi, saat berwisata tidak perlu repot – repot membawa perlengkapan makan. Cukup memesan di Ama Sao, ikan bakar kesukaan bisa melengkapi suasana liburan.
“Soal harga, tidak mahal dan tidak menghabiskan isi dompet,” tambahnya.
*Kahaba-01
