Kota Bima, Kahaba.- Kecelakaan tunggal yang dialami Kepala SDN 40, hingga mobil yang dikendarainya merangsek masuk ke rumah warga, diakui pihak pihak kepolisian karena berawal dari pengendara mobil yang grogi. (Baca. Mobil Kepala SDN 40 Hantam Rumah Warga)
Kanit Laka Lantas Polres Bima Kota AIPTU I Gusti Lanang mengatakan, awalnya pengendara mobil Kepala SDN 40 Hj. Mariamah merasa gerogi saat mengendarai kendaraannya keluar dari halaman sekolah. Kemudian dia menginjak gas dengan keras dan melaju keras memotong jalan umum dan menghantam rumah warga di depan sekolah.
“Ibu Mariamah grogi, makanya tidak bisa mengendalikan kendaraan tersebut,” ujarnya.
Beruntung kata dia, saat mobil tersebut memotong jalan tidak ada kendaraan yang lewat. Kacelakaan akan lebih parah jika ada kendaraan lain melintas saat mobil tersebut memotong jalan dengan kecepatan tinggi.
Saat kejadian itu juga sambungnya, pemilik rumah tidak duduk di tempat biasanya. Padahal di depan jendela rumah yang dihantam mobil, menjadi tempat biasanya pemilik rumah duduk santai.
“Tadi jarak pemilik rumah duduk sekitar dua meter dari tempat mobil itu nyangkut dijendela rumah. Jadi ini tidak ada korban jiwa,” tuturnya.
Lanang menambahkan, akibat kecelakaan tersebut kerugian mencapai Rp 50 Juta. Sementara pengemudi dilarikan ke RSUD karena merasa Shock.
“Mobil yang dikendarai Hj. Mariamah sudah kami amankan untuk proses lebih lanjut,” katanya.
*Kahaba-05
