Kota Bima, Kahaba.- Enam orang pelajar SMKN 1 Kota Bima diperiksa polisi pada hari Senin (26/11/2012), pasca dinaikannya status kasus video mesum siswi sekolah kejuruan itu dari penyelidikan menjadi penyidikan.
Menurut Kapolres Bima Kota, AKBP. Kumbul KS, SIK, SH, pemanggilan tersebut dilakukan guna melengkapi keterangan para saksi untuk segera menetapkan status tersangka kepada pada dua orang pelaku dalam video mesum tersebut. “Hari ini ke-enam pelajar SMKN 1 Kota Bima itu sudah memenuhi panggilan. Sebentar lagi mereka akan dimintai keterangan oleh penyidik,” ungkapnya.
Menurut Kumbul, dalam kasus ini bukan hanya pelaku dalam adegan video yang akan dijerat. Polisi juga sedang menelusuri siapa dan bagaimana video yang membuat malu dunia pendidikan di Kota Bima ini bisa tersebar luas ke masyarakat.
Saat ditemui di ruangan Satuan Reskrim Polres Bima Kota Senin kemarin, Kumbul mengaku keterangan siswa sangat dibutuhkan untuk mengetahui peredaran video tersebut. Karena menurut informasi yang diperelohnya, video bermula beredar di sekolah setempat. Baru kemudian meluas di tengah-tengah masyarakat.
Untuk pelaku adegan asusila itu, Kumbul membeberkan, baru siswi yang berinisial T yang telah memenuhi panggilan pemeriksaan. Sang pria yang merupakan oknum mahasiswa di salah satu PTS di Kota Bima, hingga hari ini belum menghadiri panggilan. “Yang pria sudah kami layangkan surat panggilan. Jika tidak hadir sesuai waktu yang ditentukan, maka kami akan melayangkan lagi surat panggilan kedua,” jelasnya. [BK]
