Kabar Kota Bima

Dinsos Kota Bima Asesmen CPM Keterampilan, Pastikan Penerima Manfaat Tepat Sasaran

92
×

Dinsos Kota Bima Asesmen CPM Keterampilan, Pastikan Penerima Manfaat Tepat Sasaran

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bima bersama Pusat Pelayanan Sosial Bina Karya (PPSBK) Madani Lombok Timur melaksanakan asesmen terhadap Calon Penerima Manfaat (CPM) program keterampilan angkatan pertama tahun 2025.

Dinas Sosial Kota Bima bersama PPSKB Madani saat Asesmen CPM Keterampilan. Foto: Ist

ini dilakukan untuk memastikan penerima manfaat benar-benar berasal dari kelompok yang membutuhkan, serta memiliki komitmen mengikuti pelatihan keterampilan yang disediakan.

Kepala Dinsos Kota Bima Yuliana menjelaskan, kegiatan asesmen ini berlangsung di Kelurahan Manggemaci, Kecamatan Mpunda, serta Kelurahan Tanjung, Kecamatan Rasanae Barat.

“Kami ingin memastikan bahwa penerima manfaat berasal dari kategori yang benar-benar membutuhkan, seperti warga sangat miskin, miskin, dan tidak mampu berdasarkan data DTKS, P3KE, REGSOSEK, serta Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS),” ujarnya, Rabu 26 Februari 2025.

Selain itu, program ini juga untuk gelandangan, pengemis, pemulung, serta keluarga rawan sosial yang memiliki surat keterangan tidak mampu dari kelurahan.

“Program keterampilan ini merupakan langkah nyata pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan sosial melalui pemberdayaan ekonomi dan penguatan keterampilan,” tambahnya.

Kepala PPSBK Madani Akhiruddin menambahkan, pelatihan keterampilan yang diberikan mencakup berbagai bidang, seperti menjahit, tata boga, perbengkelan, serta kerajinan perlasan, yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar.

Para calon peserta harus berusia produktif antara 25 hingga 45 tahun, sudah menikah yang dibuktikan dengan buku nikah, serta bersedia mengikuti program tanpa membawa anak atau pengikut.

“Jika ada pasangan yang ingin ikut bersama dalam program ini, kami justru mendukung, karena ada pelatihan tata boga dan menjahit yang bisa diikuti oleh mereka,” jelasnya.

Rencananya, pelatihan keterampilan ini akan berlangsung selama tiga bulan, dengan jadwal, angkatan pertama April – Juni 2025, angkatan kedua Juli – September 2025, angkatan ketiga Oktober – Desember 2025

“Melalui program ini, para peserta dapat menjadi lebih mandiri dan memiliki keterampilan yang dapat digunakan, untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan ekonomi mereka,” tambahnya.

*Kahaba-04