Kota Bima, Kahaba.- Rasa haru dan sedih dialami jajaran guru dan siswa SMA Negeri 3 Kota Bima, setelah mengiringi H. Abdul Gafar memasuki masa purna tugas. Acara yang dihelat secara sederhana dan penuh khidmad tersebut, turut dihadiri jajaran guru, staf Tata Usaha (TU) dan siswa setempat, Sabtu (1/10). .
H. Abdul Gafar dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf bila selama 5 tahun memimpin SMAN 3 memiliki salah baik disengaja maupun tidak disengaja.
“Mohon dimaafkan, karena sebagai manusia biasa tidak luput dari salah dan lupa,” ujarnya.
Selama memimpin sekolah tersebut, ia mengaku sangat berat meninggalkan sekolah tersebut, karena banyak kenangan, rasa kekeluargaan yang sangat tinggi, dan budaya gotong royong yang masih terjaga.
Sebelum dirinya pamit meninggalkan sekolah, dirinya menitip pesan buat siswa untuk terus belajar, selalu ukir prestasi demi masa depan yang lebih baik. Untuk jajaran guru, diminta untuk selalu sabar dan tekun dalam membina siswa, karena siswa adalah aset negara.
Sementara itu ketua panitia acara M. Saleh A. Hamid juga merasa kehilangan dengan sosokH. Abdul Gafar, karena selama menjabat banyak perubahan, baik perbaikan dibidang pembangunan dan akademik.
“Kami seluruh jajaran sekolah dan siswa, merasa sedih sekali setelah ditinggal beliau, karena beliau merupakan sosok pemimpin yang bijak dan baik bagi kami. Beliau ramah dan tegas, selalu memotivasi kami,” sebutnya.
Sebagai bentuk kehormatan dan kecintaan kepada H. Abdul Gafar, jajaran guru bersama siswa turut menyumbangkan cinderamata dan kenang-kenangan.
*Eric
