Kabupaten Bima Kahaba.- Pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima H Syafrudin HM Nur – Ady Mahyudi (Syafa’ad) menghadiri undangan warga 3 Dusun di Desa Kowo Kecamatan Sape, Selasa sore (12/5). Warga setempat pun memastikan akan menangkan pasangan yang dirindukan kehadirannya tersebut.
Menuju di 3 dusun masing-masing Dusun Ta’a, Dusun Tungge dan Dusun Jati harus melewati infrastruktur jalan yang belum diaspal. Bebatuan besar dan kecil memenuhi ruas jalan. Kondisi jalan tersebut menggambarkan keadaan infrastruktur yang belum memberi kesejahteraan bagi warga setempat.
Dibeberapa dusun pasangan Syafa’ad turun untuk menyalami masyarakat yang berjejer menunggu kedatangannya. Kemudian jelang berbuka puasa, pertemuan dihelat di Dusun Jati.
Warga dusun setempat Yadin menyampaikan ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada pasangan Syafa’ad karena menyempatkan wkatu untuk mengunjungi mereka.
“Dusun kami dusun tertinggal, mungkin tempatnya kurang layak. Kedatangan Syafa’ad ini semoga membawa berkah dan perubahan untuk kehidupan kami,” harapnya.
Sementara itu, pemuda setempat Jasman mengaku, pihaknya sengaja mengundang pasangan Syafa’ad agar bisa bersilahturahmi dan memperkenalkan H Syafrudin-Ady Mahyudi kepada masyarakat setempat.
“Kami juga sesungguhnya merindukan pemimpin seperti Syafa’ad,” ungkapnya.
Karena percaya pasangan tersebut bisa memperhatikan 3 dusun tersebut maka akan memenangkan pada Pilkada kali ini.
“Kami juga siap menangkan Syafa’ad, apalagi melihat kebersamaan warga sekarang yang menginginkan perubahan,” ungkapnya.
Diakuinya, ada sekitar 700 pemilih di 3 dusun tersebut. Semua warga setempat juga menginginkan agar pucuk pimpinan di Kabupaten Bima berganti dan dipimpin oleh pasangan Syafa’ad.
“Intinya kami ingin perubahan,” tegasnya.
Sementara itu, H Syafrudin menyampaikan rasa bangga dan terharunya karena disambut warga 3 dusun tersebut. Ia pun berjanji akan memprioritaskan perbaikan jalan setempat jika terpilih menjadi Bupati Bima.
“Satukan tekad dan menangkan Syafa’ad, maka kami akan penuhi keinginan warga di dusun ini,” ucapnya.
Menurut H Syafrudin, infrastruktur jalan memang akses penting harus diperhatikan. Jika jalan belum diaspal, maka kehidupan masyarakat juga tidak akan berjalan dengan lancar.
Maka untuk merealisasikan keinginan itu, ia berharap dukungan optimal dari masyarakat di 3 dusun dimaksud. Agar pasangan Syafa’ad juga bisa memberikan perhatian dengan mengaspal jalur yang menghubungkan 3 dusun itu.
*Kahaba-01/Adv
