Kabupaten Bima, Kahaba.- Kegiatan Lomba FLS2N yang digelar UPT Dikmen Bima menyisakan masalah. Pasalnya, kegiatan yang digelar pada bulan Juni lalu, hingga kini panitia belum membayarkan honor juri yang bertugas.
Salah satu juri vocal solo Mega Mulyati mengatakan, dia dipaggil panitia untuk menjadi juri pada kegiatan FLS2N. Namun sampai saat ini, honor sebagai juri tidak kunjung ia terima.
“Kami heran, kok sampai sekarang honor juri tidak diberikan,” ujarnya, Rabu (7/8).
Kata dia, kegiatan yang digelar di aula SMAN 1 Kota Bima tersebut dilaksanakan selama 2 hari, mulai tanggal 22 sampai 23 Juni. Hari pertama FLS2N Kabupaten Bima, dan hari kedua FLS2N Kota Bima.
“Bukan sedikit loh, kami jadi juri 2 hari,” katanya.
Keadaan tersebut sambungnya, tidak saja dialami oleh ia sendiri, semua juri yang lain pada mata lomba yang berbeda juga merasakan hal yang sama. Tidak ada yang menerima honor hingga saat ini.
“Semua juri belum terima honor, bukan saya saja,” ungkapnya.
Ia membeberkan, sebelum ini ia pernah mengonfirmasi kepada salah seorang panitia. Namun waktu itu panitia menjawab jika honor juri akan diberikan setelah FLS2N tingkat provinsi selesai dilaksanakan. Dengan alibi anggaran kegiatan semuanya bersumber dari provinsi.
“Tapi sekarang kan FLS2N sudah selesai, kok honor tetap tidak diberikan,” tanyanya.
Mega berharap kepada pantia FLS2N Bima dan UPT Dikmen Bima segera membayarkan honor juri. Karena tidak mungkin kegiatan sebesar itu bisa hilang anggaran untuk honor juri di tengah jalan.
“Jangan diam dan masa bodoh begitu lah, bayarkan honor kami,” pungkasnya.
*Kahaba-10
