Kota Bima, Kahaba.- Meskipun dihentikan panitia pertandingan, laga Liga Pelajar Indonesia (LPI) Tingkat Kota Bima antara SMKN 1 Kota Bima melawan SMAN 1 Kota Bima, Selasa sore 31 Oktober 2023 berakhir dengan saling lempar batu antar suporter. (Baca. Pemain Berkelahi, Laga SMKN 1 dan SMAN 1 di Kota Bima Dihentikan)
Ulah para suporter tersebut tentu tidak dapat dibenarkan. Mereka saling melempar sejumlah botol minuman kemudian berlanjut melempar batu.
Aksi pelemparan tersebut, membuat sejumlah suporter lain terutama siswa menangis histeris, karena merasa ketakutan.
“Saya takut, karena batu terbang di area pertandingan. Saya bersama teman lari mencari tempat perlindungan,” ujar salah seorang siswa yang datang menonton.
Pantauan media, di arena laga tidak terlihat perangkat pertandingan seperti dari pihak medis yang menyediakan ambulance dan juga aparat keamanan.
Hingga berita ditayangkan, pihak panitia juga belum memberikan keterangan karena masih menangani suporter yang tidak terkendali.
“Intinya pertandingan kami hentikan, mengenai apa keputusan berikutnya akan disampaikan,” ujar panitia yang namanya enggan disebutkan.
*Kahaba-04
