Kabar NTB

Pesan PWI Pusat di Konferda NTB, Ketum Harus Rangkul Semua, Bukan Cari Keistimewaan

69
×

Pesan PWI Pusat di Konferda NTB, Ketum Harus Rangkul Semua, Bukan Cari Keistimewaan

Sebarkan artikel ini

Mataram, Kahaba.- Wakil Ketua Bidang Daerah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Haris Sadikin memberikan pesan penting, saat menghadiri Konferensi Daerah (Konferda) PWI NTB ke-7 yang digelar di Mataram, 2–3 Agustus 2025.

Wakil Ketua Bidang Daerah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Haris Sadikin saat sambutan di Konferda PWI NTB. Foto: Bin

Dalam sambutannya, Haris menekankan bahwa Konferda merupakan agenda rutin organisasi yang digelar setiap lima tahun sekali di tingkat provinsi, kongres lima tahunan di tingkat pusat, dan setiap tiga tahun sekali di kabupaten dan kota.

“Ini kegiatan biasa saja, tidak ada yang terlalu istimewa. Yang istimewa itu siapa calon ketuanya dan esensi sangat penting bagi keberlanjutan organisasi,” ujarnya.

Haris mengingatkan, siapapun yang terpilih menjadi ketua, tidak seharusnya merasa menjadi orang yang luar biasa. Sebaliknya, jabatan ketua adalah posisi pengayom dan pelayan anggota.

“Ketua itu tugasnya merangkul semua anggota. Membawa organisasi agar tetap hidup, aktif, dan memberi manfaat nyata bagi wartawan,” tegasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya peran organisasi sebagai pelindung wartawan. Menurutnya, jurnalis wajib berorganisasi karena jika terjadi persoalan di lapangan, maka organisasi akan hadir memberi perlindungan.

Tak kalah penting, Haris mengimbau seluruh insan pers untuk berhati-hati dalam penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) dalam menulis berita.

“Wartawan adalah pencatat sejarah. Jika berita dibuat AI, maka itu bukan karya jurnalistik,” tandasnya.

Di akhir penyampaiannya, Haris berharap kepengurusan baru hasil Konferda PWI NTB 2025–2030 dapat terus meningkatkan kapasitas dan kualitas profesionalisme wartawan.

*Kahaba-01